Peran Strategis Penyuluh Agama Islam Mempawah dalam Pencegahan Stunting
Mempawah (Suara Kalbar) – Demi meningkatkan kompetensi Penyuluh Agama Islam, Kantor Kementerian Agama Mempawah menggelar acara pembinaan dan peningkatan kapasitas dengan fokus pada materi pencegahan stunting.
Kegiatan berlangsung di Gedung Chandramidi Mempawah, Senin (27/5/2024).
Hadir pejabat Eselon IV Kementerian Agama Mempawah, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Mempawah, serta Penyuluh Agama Islam.
Kasi Bimas Islam Kemenag Mempawah Muklis yang membuka kegiatan tersebut menekankan pentingnya peran penyuluh agama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kesehatan, khususnya pencegahan stunting.
“Penyuluh agama memiliki peran strategis dalam memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat, terutama mengenai isu-isu krusial seperti stunting yang berdampak pada generasi mendatang,” ujarnya.
Materi utama dalam kegiatan ini disampaikan oleh Vinencia Tarigan, narasumber dari Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk Kabupaten Mempawah.
Dalam penyampaiannya, Vinencia menjelaskan tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi ibu hamil dan balita untuk mencegah stunting.
Ia juga memaparkan data dan strategi yang dapat diterapkan penyuluh agama dalam menyampaikan informasi ini kepada masyarakat.
“Kolaborasi antara sektor kesehatan dan agama sangat penting untuk menyukseskan program pencegahan stunting,” jelasnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan penyuluh agama Islam Kabupaten Mempawah dapat semakin berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting, sehingga dapat membantu mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas.
Acara ini juga menegaskan pentingnya sinergi antara instansi pemerintah dalam menangani masalah kesehatan masyarakat.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





