Mempawah (Suara Kalbar) – Hingga pukul 12.00 WIB, Sabtu (25/5/2024), situasi Kamtibmas di Kecamatan Anjongan Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat tetap kondusif saat masyarakat etnis Dayak melaksanakan Penutupan Saka Balala Nagari.
Ritual Adat Dayak Kanayatn ini berlangsung serentak di tiga kabupaten, yakni Mempawah, Landak dan Kubu Raya sejak Jumat (24/5/2024) pukul 18.00 WIB dan akan berakhir hari ini, pukul 16.00 WIB.
Dalam ritual ini, masyarakat etnis Dayak dilarang beraktivitas di luar rumah, kecuali beribadah, keperluan mendesak untuk ke rumah sakit atau kematian.
Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono melalui Kapolsek Anjongan Iptu Waryo memberikan apresiasi atas kerjasama serta dukungan seluruh lapisan masyarakat agar pelaksanaan ritual adat Balala Nagari berjalan aman, tertib dan lancar.
“Di Kecamatan Anjongan sikap toleransi dan saling menghormati kehidupan antar etnis sangat tinggi. Terbukti dalam pelaksanaan Balala Nagari, semua lapisan masyarakat ikut menjalankan ritual adat ini,” ujar Iptu Waryo.
Begitu pula halnya dengan Polsek Anjongan. Untuk mendukung serta menyukseskan Balala Nagari, pihaknya menyediakan Kantor Mapolsek sebagai Pos Monitoring dan Pengamanan bersama Forkopimcam, Tokoh Adat dan Kepala Desa se Kecamatan Anjongan.
“Dan Alhamdulillah, hingga siang ini pelaksanaan Penutupan Saka Balala Nagari berjalan aman dan kondusif. Kami bersama Forkopimcam dan para tokoh adat terus melaksanakan monitoring,” tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
