Xiaomi SU7: Laris Manis di Tiongkok, Namun Terbatas untuk Ekspor
Jakarta (Suara Kalbar)- Mobil listrik Xiaomi SU7 telah mendapat sambutan yang baik dan terjual dengan cepat di Tiongkok. Permintaan yang tinggi menyebabkan masa tunggu untuk mobil listrik yang mirip dengan Porsche Taycan ini mencapai 8 bulan.
Melansir dari Beritasatu.com, Selasa(29/4/2024). telah terjual sebanyak 88.898 unit Xiaomi SU7, dengan seluruh pesanan berasal dari wilayah Tiongkok.
Kehadiran Xiaomi SU7 tidak hanya menarik perhatian masyarakat Tiongkok, tetapi juga masyarakat dunia. Banyak negara yang berharap mobil listrik yang diproduksi oleh perusahaan otomotif BAIC ini dapat diekspor ke luar negeri.
Namun, untuk saat ini, Xiaomi SU7 hanya dipasarkan di wilayah Tiongkok. Terdapat beberapa faktor yang membuat Xiaomi belum berupaya membawa mobil listrik ini ke luar Tiongkok.
Pertama, BAIC memiliki kapasitas produksi yang terbatas, dan mereka juga harus memproduksi mobil merek mereka sendiri, bukan hanya mobil listrik Xiaomi.
Kedua, Xiaomi harus memprioritaskan memenuhi pesanan yang datang dari pasar Tiongkok, terutama karena jumlah pesanan melebihi ekspektasi.
“Saat ini kami fokus dulu ke pasar Tiongkok hingga 2 atau 3 tahun ke depan,” ujar juru bicara Xiaomi.
Selain itu butuh riset yang cukup dalam jika mereka ingin membawa Xiaomi SU7 ke luar negeri. Terutama jika ingin menjual Xiaomi SU7 ke negara-negara yang mobilnya memiliki konfigurasi setir kanan seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Australia.
Saat ini Xiaomi SU7 datang dengan konfigurasi setir kiri. Untuk mengubahnya tentu harus menggelontorkan investasi yang cukup besar. “Kami belum punya bayangan untuk membuat mobil (setir kanan) seperti itu,” jelasnya lagi.
Hanya saja jangan kecewa dulu. Xiaomi memperkirakan upaya masuk ke pasar ekspor kemungkinan besar bisa dilakukan 10 tahun ke depan. Saat itu Xiaomi menurut Drive sudah selesai memenuhi permintaan pasar lokal dan sudah punya cukup modal yang besar untuk berinvestasi lagi dalam jumlah besar.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





