SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Pesan Mendagri Tito Karnavian pada TPID Mempawah Menyikapi Harga Komoditas yang Belum Stabil

Pesan Mendagri Tito Karnavian pada TPID Mempawah Menyikapi Harga Komoditas yang Belum Stabil

Pj Bupati Mempawah Ismail didampingi Dandim 1201 Letkol Inf Benu Supriyantoko saat mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara virtual, Senin (29/4/2024). SUARAKALBAR.CO.ID/Diskominfo Mpw

Mempawah (Suara Kalbar) – Bertempat di Mempawah Command Center, Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara virtual, Senin (29/4/2024).

Mengawali Rakor, Mendagri Tito Karnavian mengungkapkan soal perkembangan harga komoditas barang di daerah.

Untuk saat ini, Tito menyebut telah terjadi penurunan harga untuk komoditas beras. Hal ini dikarenakan beberapa daerah sudah melakukan panen padi.

“Jangan sampai barang ini dikendalikan untuk pendistribusiannya. Jangan sampai terjadi penimbunan, kelangkaan dan harga kembali naik,” pesan Tito Karnavian.

Dalam kesempatan itu, Tito Karnavian juga menyoroti harga daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, cabai dan beberapa komoditas lainnya yang harganya hingga kini masih belum stabil, bahkan cenderung naik.

Tito berpesan, agar tim pengendalian inflasi bisa terus melakukan koordinasi dengan baik. Dengan demikian, pemantauan, pengendalian harga dan stok barang di seluruh daerah bisa terkendali dengan baik.

Sementara itu, Pj Bupati Mempawah Ismail menyampaikan di minggu keempat bulan April ini terdapat tren kenaikan dari Indeks Perkembangan Harga (IPH) di Kabupaten Mempawah terutama pada komoditi daging ayam ras, daging sapi dan udang basah.

“Kita menyadari keadaan ini bawaan dampak dari Hari Raya Idul Fitri karena tingginya permintaan dari masyarakat terhadap daging ayam, dan sapi. Dan juga karena kondisi iklim cuaca yang kurang baik yang mempengaruhi persediaan udang basah di pasar,” ungkap Ismail.

Namun, lanjut Ismail, per hari ini dari 3 komoditi tersebut sudah ada tren penurunan yang cukup signifikan.

“Saya yakin secara alami komoditi-komoditi tersebut akan menurun karena telah selesainya masa Idul Fitri,” ujarnya.

Lebih lanjut Ismail mengungkapkan bahwa Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan selalu menjaga dan memantau kondisi inflasi di Kabupaten Mempawah.

“Saya berharap tentu bersama-sama kita tetap berlanjut dan rutin untuk melihat pergerakan dan melakukan analisa dari seluruh komoditi yang mempengaruhi inflasi baik naik ataupun turun,” katanya.

Selain itu, Ismail juga berharap kepada seluruh pihak dan stakeholder dapat saling bersinergi dalam mengendalikan angka inflasi di Kabupaten Mempawah.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan