Pontianak (Suara Kalbar)– Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah berencana untuk mendorong Posyandu agar dapat naik kelas dengan melakukan pelayanan terintegrasi.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Pontianak Saptiko menerangkan, ke depan pelayanan posyandu akan bisa melayani berbagai siklus hidup, mulai dari ibu hamil, balita, remaja hingga lansia. Ia menyebut dengan pelayanan terintegrasi akan tersedia pelayanan tambahan serta lebih intensif tidak hanya melayani seputar kesehatan untuk ibu hamil dan balita.
Saptiko menuturkan, kurangnya minat masyarakat perkotaan terhadap pelayanan posyandu menjadi salah satu tantangan yang dihadapi pihaknya. Hal itu dipengaruhi berbagai faktor di antaranya kesibukan.
“Biasanya waktu pelaksanaan pelayanan yang kurang sesuai dengan aktivitas masyarakat. Jadi ini tantangan untuk kita,” imbuhnya saat membuka Sosialisasi Pokjanal Posyandu Lintas Sektoral, di Hotel Harris, Senin (29/4/2024).
Oleh karena itu, melalui Sosialisasi Pokjanal Posyandu Lintas Sektor ini diharapkan peserta dapat memperoleh informasi atau masukan yang jelas dari para kader posyandu yang selama ini turun langsung melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Pokjanal Posyandu adalah kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan maupun pengelolaan posyandu, yang berkedudukan di tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota sampai tingkat kecamatan. Tugasnya memfasilitasi penggerakan dan pengembangan posyandu, untuk peningkatan pelayanan sesuai dengan kebutuhan.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari pembinaan dan peningkatan pengetahuan bagi kader posyandu se-Kota Pontianak, dan juga sebagai media koordinasi Pokjanal Posyandu Kota Pontianak. Saptiko mengajak peran aktif masyarakat untuk dapat memanfaatkan berbagai layanan yang tersedia di posyandu.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
