Heni Warga Pontianak Terbantu dengan Manfaat Perlindungan Kesehatan Program JKN

Heni Susanti (44) adalah salah satu peserta JKN asal Pontianak yang harus dirawat di rumah sakit tahun 2022 silam.

Pontianak (Suara Kalbar)- Diabetes atau penyakit gula (gula darah tinggi) adalah penyakit kronis (jangka panjang) yang perlu diwaspadai. Adapun tanda utama dari penyakit ini adalah meningkatnya kadar gula darah (glukosa) melebihi nilai normal.

Diabetes terjadi ketika tubuh pengidapnya tidak lagi mampu mengambil gula ke dalam sel dan menggunakannya sebagai energi. Kondisi ini pada akhirnya menghasilkan penumpukan gula ekstra dalam aliran darah tubuh penderita. Penyakit diabetes yang tidak terkontrol dengan baik dapat menyebabkan komplikasi serius, menyebabkan kerusakan pada berbagai organ dan jaringan tubuh.

Heni Susanti (44) adalah salah satu peserta JKN asal Pontianak yang harus dirawat di rumah sakit tahun 2022 silam, ia didiagnosa menderita diabetes. Heni sudah mengalami komplikasi jantung bocor dan komplikasi ke mata, ia juga sempat terkena penyakit Tuberkulosis (TB) paru.

Setelah 10 hari dirawat keadaannya berangsur membaik, namun Heni harus tetap memakai insulin dan menjalani pengobatan TB selama 9 bulan dikarenakan gula darah yang tinggi. Heni rutin menjalankan pengobatan kerumah sakit.

“Sejak tahun 2022 saya harus menggunakan insulin 4 kali dalam sehari sampai sekarang, alhamdulillah hasilnya jauh lebih sehat, sejak awal menggunakan sampai sekarang semua pengobatan dan insulin ditanggung penuh oleh BPJS Kesehatan. Tidak saya bayangkan jika harus membayar secara mandiri,”ujar Heni.

Heni menambahkan selain menjalani pengobatan dengan rutin ke dokter dan memakai insulin ia juga menerapkan pola makan yang sehat dan teratur serta berolahraga yang rutin. Tidak perlu olahraga berat, cukup berjalan kaki saja yang penting rutin dilakukan setiap hari agar tubuh tetap bugar.

“Selama saya dirawat di rumah sakit, alhamdulillah saya merasakan pelayanan yang baik, tidak ada hambatan selama pengobatan berlangsung. Saya bersyukur sekali sudah menjadi peserta JKN. Melalui perawatan ditangan tenaga kesehatan yang tepat dan dukungan sistem kesehatan yang memadai, saya yakin penyakit diabetes saya dapat ditangani dengan baik,” kata Heni.

Menurutnya Program JKN telah memberikan perlindungan kesehatan yang menyeluruh bagi pesertanya, membantu dan memastikan bahwa seluruh peserta dapat mengakses perawatan yang mereka butuhkan tanpa khawatir akan biaya yang tinggi. Tak hanya untuk dirinya kepesertaan JKN juga turut menjadi andalan bagi keluarganya.

“Program JKN telah terbukti melindungi dan membantu masyarakat Indonesia meringankan biaya kesehatan. Bagi saya dan keluarga sangat bersyukur memiliki kartu JKN ini. Terima kasih kepada pemerintah yang telah menghadirkan Program ini. Berkat Program JKN saya dapat menjalani aktivitas dengan tenang tidak perlu pusing memikirkan biaya pengobatan dan membayar iuran,” jelas Heni.

Sebagai informasi untuk seluruh Peserta JKN, saat ini BPJS Kesehatan menyediakan berbagai kemudahan layanan terutama layanan digital. Salah satunya yaitu Aplikasi Mobile JKN. Dengan mengunduh Aplikasi Mobile JKN melalui Apps Store ataupun Play Store kemudian melakukan registrasi peserta dapat mengkases berbagai layanan tanpa harus datang ke kantor cabang.

Melalui Aplikasi Mobile JKN, peserta JKN juga dapat mengakses beberapa layanan yang antara lain informasi peserta, pendaftaran antrean online, konsultasi dokter, perubahan data peserta, skrining riwayat kesehatan, info iuran, info ketersediaan tempat tidur dan masih banyak lagi kemudahan yang ditawarkan oleh Aplikasi Mobile JKN.

Pastikan status kepesertaan JKN aktif agar peserta JKN tidak mengalami kendala saat mengakses layanan kesehatan. Bagi peserta mandiri jangan lupa untuk membayar iuran Program JKN tepat waktu sebelum tanggal 10 setiap bulannya, untuk kemudahan pembayaran peserta juga dapat mendaftar autodebit pembayaran iuran JKN pada bank dimana peserta menabung.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Penulis: Hendra / rEditor: Suhendra
Exit mobile version