Polres Sanggau Gelar Apel Operasi Keselamatan Kapuas Tahun 2024
Sanggau (Suara Kalbar) – Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah menjadi inspektur apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Kapuas tahun 2024 dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan di Wilayah Hukum Polres Sanggau yang berlangsung di Halaman Mapolres Sanggau, Sabtu (2/3/2024).
Komandan apel yaitu IPDA Bela Ananda Anugrahni dan dihadiri oleh Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, Pasi Ops Kodim 1204/Sanggau Kapten Inf M. Yunus, Kabid Pengembangan dan Keselamatan Dishub Sanggau Andrew Setiawan, PJU Polres Sanggau, Perwira Staf dan diikuti oleh Personel Polres Sanggau, 1 Pleton Subdenpom, 1 Pleton Kodim 1204/Sanggau 1 Pleton Satuan Pol PP Sanggau, Dishub Sanggau, Komunitas dan anak sekolah.
Pada kesempatan tersebut Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah membacakan amanat Kapolda Kalbar yang menyampaikan menjelang memasuki bulan Suci Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, diprediksi mobilitas di jalan raya akan mengalami tren peningkatan.
“Momen hari besar keagamaan selalu mendorong kenaikan permintaan terhadap suatu barang dan segala kebutuhan pokok masyarakat. hal ini sudah pasti akan berdampak terhadap bertambahnya aktivitas dan kepadatan di jalan raya karena arus mobilisasi keluar – masuknya barang di pasar, transportasi, tempat ibadah yang menyelenggarakan salat tawarih dan pusat perbelanjaan yang menjual makanan takjil atau menu berbuka puasa, akan menjadi konsentrasi massa dan dipadati oleh masyarakat,”katanya.
Tentunya jajaran Polda Kalbar harus melakukan segala upaya dan memberikan Effort yang maksimal, guna memastikan keselamatan masyarakat, sehingga seluruh kegiatan masyarakat dapat berjalan dengan lancar.
“Berdasarkan data dari Sat Lantas Polres Sanggau, sepanjang tahun 2023 telah terjadi 1.160 kejadian laka lantas, yang menyebabkan 393 korban meninggal dunia, 560 luka berat, 893 luka ringan dan kerugian materil senilai sekitar Rp 5,9 milyar. Hal tersebut menunjukan bahwa tingkat resiko kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di Provinsi Kalbar khususnya Sanggau, masih relatif cukup tinggi dan perlu menjadi perhatian bersama,”ujarnya.
Oleh sebab itu, untuk mengantisipasi meningkatnya pergerakan masyarakat dan arus lalu lintas tersebut, diperlukan strategi khusus dalam mengendalikan mobilitas masyarakat sekaligus memastikan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, salah satunya dengan melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan.
“Dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas menjelang bulan suci ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah, Polri menggelar Operasi Keselamatan 2024 secara serentak di seluruh jajaran Polri, mulai dari tingkat Mabes Polri hingga kesatuan di Kewilayahan. Khusus di Kalimantan Barat Operasi tersebut dinamakan dengan sandi operasi ‘Ops Keselamatan Kapuas 2024’ yang dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 4 -17 Maret 2024,” jelasnya.
Tujuan operasi ini dalam rangka meningkatkan disipilin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunkan angka fatalitas korban kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas menjelang masuknya bulan Suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah di Wilkum Polda Kalbar. Dengan sasaran meliputi segala potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang berpotensi mengganggu kamseltibcarlantas, baik sebelum, pada saat, maupun pasca Operasi Keselamatan Kapuas 2024.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh personel jajaran Polda Kalbar, Mitra, Stakeholder dan seluruh pihak terkait yang terlibat dalam operasi keselamatan kapuas 2024 ini. Semoga pengabdian tugas yang kita laksanakan dengan penuh keikhlasan dan diberikan perlindungan, kekuatan, dan keselamatan kepada kita semua, dalam melanjutkan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now