Suara Kalbar– Distrik Keqiao di Shaoxing, Provinsi Zhejiang, China timur, merupakan basis klaster industri tekstil, yang menampung 8.000 lebih bisnis tekstil dengan nilai output lebih dari 100 miliar yuan (1 yuan = Rp2.166) atau sekitar 13,9 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.582).
Dilansir dari Kantor Berita Xin Hua bahwa dalam beberapa tahun terakhir, distrik tersebut telah mendorong transformasi dan peningkatan industri tekstil dan pewarnaan, memperkenalkan mesin yang ramah lingkungan dan teknologi-teknologi yang inovatif.
Industri tradisional setempat, yang awalnya bersifat padat karya, kini beralih ke segmen manufaktur maju yang rendah polusi, berteknologi tinggi, serta bernilai tambah tinggi.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS