Jelang HBK, Sekda Mulyadi Ajak Masyarakat Terapkan Gerakan Belanja Bijak

Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Mulyadi saat memantau harga dan ketersediaan stok pangan di Pontianak, Kamis (18/1/2024).SUARAKALBAR.CO.ID/Prokopim

Pontianak (Suara Kalbar)– Jelang Hari Besar Keagamaan, Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Mulyadi mengajak masyarakat Kota Pontianak untuk bijak dalam belanja, khususnya belanja bahan pangan.

Hal itu sejalan dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak yang saat ini tengah digencarkan yakni gerakan ‘Belanja Bijak’, sebuah gerakan bagi warga Kota Pontianak untuk belanja sesuai kebutuhan.

Terlebih sebentar lagi masyarakat akan merayakan Hari Besar Keagamaan, yang dimulai dari Tahun Baru Imlek kemudian persiapan bulan puasa sampai Hari Raya Idulfitri. Maka dari itu, Sekda Pontianak tidak ingin warga khawatir sehingga melakukan panic buying.

“Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Pontianak sudah membuat Surat Edaran (SE) Penjabat (Pj) Wali Kota tentang Belanja Bijak. Jadi masyarakat belanja sesuai kebutuhan, tidak usah panik,” kata Mulyadi usai memantau harga dan ketersediaan stok pangan di Pontianak, Kamis (18/1/2024).

Dikatakan Mulyadi Pemkot Pontianak senantiasa mengawasi ketersediaan stok pangan serta menjaga kestabilan harga bahan pokok di lapangan. Sejauh ini, lonjakan harga dapat diantisipasi dengan berbagai langkah. Seperti gerakan menanam oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Pontianak.

Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DPPP) Kota Pontianak juga terus membina petani sejak dari bibit hingga panen. Upaya menekan inflasi juga diperkuat dengan operasi pasar murah di seluruh kecamatan di Kota Pontianak.

“Itu upaya yang kita lakukan untuk mengendalikan harga. Masyarakat tidak perlu panik, karena menjelang hari raya langsung borong, tidak boleh,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS