SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Pontianak Inflasi Pontianak Tertinggi di Kalbar, BPS: Karena Naiknya Harga Ayam

Inflasi Pontianak Tertinggi di Kalbar, BPS: Karena Naiknya Harga Ayam

Kepala BPS Kalbar, Muh Saichudin (SUARAKALBAR.CO.ID/FAJAR BAHARI)

Pontianak (Suara Kalbar) – Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat, Inflasi di Kota Pontianak di bulan Desember 2023 lalu sebesar 0,66 persen.

Salah satu penyebab meningkatnya inflasi Pontianak dibanding bulan sebelumnya yaitu melonjaknya harga sejumlah komoditas seperti ayam potong pada saat musim Natal dan Tahun Baru.

Kota Pontianak, menjadi satu dari tiga daerah yang didata oleh BPS Kalbar, dua lainnya adalah Kabupaten Sintang dan Kota Singkawang. Adapun Kota Pontianak menjadi daerah yang mengalami inflasi tertinggi di Kalimantan Barat pada periode Desember 2023.

“Kita memantau di tiga kota, sintang, pontianak dan singkawang, inflasi tertinggi pontianak sebesar 0,66 persen, terendah singkawang 0,17 persen,” ungkap Kepala BPS Kalbar, Muh Saichudin, ditemui usai kegiatan, Selasa (02/01/2024).

Tidak hanya daging ayam ras yang menjadi penyumbang inflasi di kota Pontianak pada bulan Desember 2023. Harga angkutan udara, sejumlah sayuran dan juga minyak goreng juga menyumbang tingginya inflasi di Pontianak.

“Untuk Kota Pontianak yang menyebabkan harga tinggi atau menyebabkan inflasi adalah perubahan harga daging ayam ras, angkutan udara, bayam, kangkung dan juga minyak goreng itu yang menyebabkan inflasi di pontianak,” tambah Muh Saichudin.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan