SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Pontianak Pontianak Jadi Rujukan Penataan Sungai Bagi Palangkaraya

Pontianak Jadi Rujukan Penataan Sungai Bagi Palangkaraya

Rombongan peserta Raker Komwil V Apeksi Regional Kalimantan berjalan kaki menyusuri waterfront menikmati suasana tepian Sungai Kapuas.[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Prokopim Pontianak]

Pontianak (Suara Kalbar) – Para Wali Kota dan pejabat yang mewakili kota-kota dalam Rapat Kerja (Raker) Komisariat Wilayah (Komwil) V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan, melakukan kunjungan ke kawasan tepian Sungai Kapuas.

Pj Wali Kota Palangkaraya, Hera Nugrahayu, terkesan dengan kemajuan pembangunan Kota Pontianak dan menyatakan akan menjadikan Pontianak sebagai rujukan untuk penataan tepian sungai di Palangkaraya.

“Tadi Pak Wali Kota Pontianak cerita sedikit prosesnya, dan ini akan menjadi rujukan kita di Palangkaraya karena saat ini kami juga sedang merencanakan penataan bantaran sungai,” ujarnya usai ikut menyusuri waterfront dengan berjalan kaki, Kamis (7/12/2023) pagi.

Perkembangan pembangunan Kota Pontianak saat ini diakuinya cukup pesat karena sudah beberapa kali dirinya berkunjung ke kota ini. Dalam konteks Apeksi yang mengangkat tema lingkungan, Hera menilai Kota Pontianak bisa menjadi rujukan sebagai kota yang layak huni. Terlebih isu iklim global merujuk pada bagaimana menciptakan kota-kota yang ramah lingkungan dan layak huni yang menjadi tujuan semua.

“Itulah kunci dari rujukan kesejahteraan masyarakat dan kualitas kehidupan warga di Kota,” tuturnya.

Ketua Komwil V Apeksi Regional Kalimantan Basri Rase, yang juga menjabat Wali Kota Bontang, menyebut, sepanjang beberapa kali kunjungannya, perkembangan Kota Pontianak luar biasa, terutama dari sisi pembangunan. Sepanjang perjalanan, ia melihat drainase, penataan taman dan pepohonan tertata baik, termasuk penataan kota hingga waterfront sepanjang tepian Sungai Kapuas hingga penataan trotoar yang ramah pejalan kaki.

“Luar biasa pembangunan di Pontianak ini, tiga tahun terakhir saya lihat sudah jauh lebih maju,” sebutnya.

Basri juga terkesan dengan kekayaan kuliner di Pontianak yang beraneka ragam. Tak terkecuali buah-buahan yang menjadi kegemarannya.

“Tadi malam saya makan durian. Kalau saya ke Pontianak yang saya cari adalah durian, langsat dan duku,” ucap Wali Kota Bontang.

Ngopi di warung kopi tak luput dari tujuannya selama berada di Pontianak. Baginya, menjamurnya warung kopi menjadi daya tarik bagi tamu yang datang ke kota ini.

“Saya juga tadi malam ngopi di warung kopi, karena di sini 24 jam jadi suasana kotanya hidup,” imbuhnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan