Ketapang (Suara Kalbar)- Kejuaraan Pencak Silat Sekda Cup Seri II tahun 2023 sukses digelar di Lapangan Pelti Ketapang dengan diikuti oleh 248 peserta dari 66 kontingen. Ajang bergengsi ini berlangsung mulai 16 hingga 19 Desember dan mempertandingkan sejumlah kategori, termasuk kejuaraan laga putra dan putri, seni tunggal baku IPSI, seni ganda, serta seni solo kreatif.
Menurut Ketua Panitia, Luhur Faraytodi, perangkat pertandingan melibatkan satu orang wasit juri tingkat nasional sebagai technical delegate dan 19 orang wasit juri berlisensi daerah. “Kami berusaha memberikan pengalaman pertandingan yang berkualitas dengan dukungan wasit juri yang profesional,” ujarnya pada Sabtu (16/12/2023).
Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, yang juga menjabat sebagai Ketua Pembina Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Ketapang, berkomitmen untuk terus mendukung kejayaan pencak silat di daerah tersebut.
“Sebagai Ketua Pembina IPSI, saya akan konsisten memberikan dukungan untuk mencapai prestasi tertinggi, dan kita berupaya agar pada tahun 2026, Ketapang menjadi juara umum Porprov Kalbar,” katanya saat membuka kejuaraan.
Alexander menekankan pentingnya kerjasama dan kerja keras dalam meraih prestasi. Ia berharap Ketapang dapat menjadi barometer kemajuan pencak silat di Kalimantan Barat.
“Tahun depan, festival pencak silat Sekda Cup akan didedikasikan untuk menyemarakkan HUT TNI dengan kolaborasi bersama Kodim dan Lanal Ketapang pada 5 Oktober,” tambahnya.
Menutup pernyataannya, Alexander Wilyo mengucapkan terima kasih kepada Dispora Ketapang, IPSI, KONI, panitia, dan dewan juri. Ia berharap kegiatan tahun depan dapat lebih meriah dengan melibatkan 2.000 pendekar dalam apel yang diadakan.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
