Mempawah (Suara Kalbar) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Prospek Mandiri, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, telah memimpin inovasi dengan pengembangan produk secara digital dan non-digital untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat setempat.
Bendahara BUMDes Prospek Mandiri, Eny Purwaningsi menjelaskan bahwa langkah ini bukan hanya sebagai strategi bisnis, tetapi juga untuk meningkatkan transparansi informasi kepada masyarakat.
“Perkembangan BUMDes ini sangat pesat. Ketika BUMDes didirikan, kami hanya membuka dua unit program, dan sekarang kami telah berkembang menjadi tujuh unit. Ini mencakup penjualan pupuk subsidi dan non-subsidi, gas elpiji, penyewaan molen, Unit Saprodi, Unit Kredit Barang, dan Unit Pak Buba (Pembayaran Pajak). BUMDes kami adalah satu-satunya tempat yang dipercayai untuk pembayaran pajak bumi dan bangunan,” ungkapnya pada Rabu (15/11/2023).
Eny menyatakan bahwa inovasi ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat lokal.
“Dengan inovasi-inovasi ini, masyarakat lebih mudah mengakses layanan BUMDes tanpa harus datang langsung. Mereka dapat mengetahui ketersediaan barang dari rumah dan hanya perlu datang untuk melakukan pembelian,” tambahnya.
Eny memberikan contoh manfaat pada penjualan pupuk subsidi.
“Sebelum adanya BUMDes di Wajok Hilir, masyarakat harus melakukan perjalanan jauh dan membawa pulang pupuk subsidi yang berat. Dengan adanya BUMDes, mereka sekarang dapat memperolehnya dengan lebih mudah dan tanpa harus melakukan perjalanan jauh. Hal yang sama berlaku untuk unit-unit lainnya,” jelas Eny.
Inovasi dari BUMDes Prospek Mandiri tidak hanya memberikan kemudahan akses kepada masyarakat, tetapi juga memberikan dampak positif pada kesejahteraan lokal. Keberadaan BUMDes ini telah mempermudah masyarakat untuk mendapatkan berbagai layanan dan produk tanpa harus menghadapi kendala jarak yang jauh.
Dengan terus mengembangkan inovasi, BUMDes Prospek Mandiri berkomitmen untuk terus berkontribusi pada kesejahteraan dan kemudahan hidup bagi masyarakat Desa Wajok Hilir dan sekitarnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
