BNNK Mempawah Tetapkan Toho Ilir Jadi Desa Bersinar

Mempawah (Suara Kalbar) – Desa Toho Ilir, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, dilaunching sebagai Desa Bersih Narkoba (Bersinar) oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mempawah.

Secara resmi launching Desa Bersinar dihadiri Wakil Bupati Mempawah Muhammad Pagi, bersama Kepala BNNK Mempawah AKBP Agus Sudiman, Forkorpimcam, Kades Toho Ilir Mui Huat dan masyarakat, di Gedung PNPM Toho Ilir, Rabu (11/10/2023).

Muhammad Pagi mengatakan Pemkab Mempawah bersama BNN dan Polri terus berupaya mencegah dan menanggulangi peredaran serta penyalahgunaan narkoba di masyarakat.

“Karena seperti kita ketahui bersama, narkoba sangatlah berbahaya. Selain itu, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui akan bahaya narkoba dan resikonya,” ungkapnya.

Wabup mengatakan saat ini narkoba telah beredar hingga ke daerah pelosok desa, sehingga pemerintah melakukan inovasi dalam penanggulangan narkoba dengan meluncurkan program Desa Bersinar.

“Dengan adanya program Desa Bersinar ini, kita harapkan upaya-upaya pencegahan narkoba dapat menyentuh langsung masyarakat hingga ke tingkat keluarga. Mari berantas dan zero-kan narkoba,” tegasnya.

Kepala BNNK Mempawah Agus Sudiman mengatakan program Desa Bersinar ini merupakan kegiatan skala nasional yang telah dilaksanakan sejak tahun 2019 hingga sekarang.

“Program ini juga sebagai wujud aksi nasional percepatan penanganan bahaya narkoba di masyarakat, dan akan terus dilaksanakan secara komprehensif di seluruh desa di Kabupaten Mempawah,” katanya.

Agus Sudiman juga menyampaikan Toho Ilir merupakan Desa Bersinar ke delapan di Kabupaten Mempawah, dan mendapat respon dan sambutan baik dari pihak desa yang punya kemauan bersama mengatasi narkoba.

“Tentunya perlu sinergitas dan komitmen bersama dari seluruh stakeholder untuk menekan peredaran dan penyalahgunaan narkoba hingga ke tingkat desa,” ujar mantan Kepala BNN Kota Pontianak ini.

Agus Sudiman menyebut banyak kejadian kriminal berawal dari penggunaan narkoba, sehingga itu menjadi salah satu alasan pemerintah melaunching Desa Bersinar sebagai bentuk kolaborasi bersama mencegahnya.

“Ancaman narkoba nyata di tengah kehidupan kita. Ibaratnya narkoba itu musuh dalam selimut, karena banyak keluarga tidak mengetahui ada anggota keluarganya menjadi pecandu bahkan pengedar narkoba,” bebernya.

Nah bagi masyarakat yang ada anggota keluarganya menjadi pengguna narkoba dan ingin direhabilitasi, maka dipersilahkan Agus Sudiman, untuk melaporkannya ke BNN Mempawah.

BNN Mempawah, imbuhnya, akan membantu merehabilitasi pecandu narkoba dengan tetap menjaga kerahasiaan data pengguna narkoba, sehingga tidak akan terungkap ke publik.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua TP PKK Mempawah Julina Muhammad Pagi, Kepala BKPSDM Hermansyah, Kadis Dikporapar El Zuratnam, Kadis Kominfo Rudi, serta Kasat Pol PP Kuntum Indah Pertiwi Ningsih.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS