Mempawah (Suara Kalbar) – Ada pemandangan tidak biasa di Mapolres Mempawah, Polda Kalimantan Barat, Selasa (15/8/2023) pagi. Bukan terkait perkara tindak pidana, ataupun pengurusan SIM dan SKCK.
Di sana ada puluhan warga berpasang-pasangan, laki-laki mengenakan pakaian kemeja serba putih dan celana hitam serta berpeci, sedangkan perempuan mengenakan pakaian dan jilbab berwarna putih.
Usut punya usut, ternyata di Polres Mempawah tengah mengadakan kegiatan “Bhayangkari Peduli” Nikah, Itsbat Nikah dan Pencatatan Perkawinan Massal dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-71 Tahun 2023.
Dan puluhan pria dan wanita yang datang itu rupanya pasangan suami istri (pasutri) yang mengikuti nikah massal, maupun itsbat nikah untuk mengesahkan secara hukum status perkawinan mereka yang sebelumnya sudah sah secara agama.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono, Wakapolres Kompol Sutrisno, serta Kepala Dinas Dukcapil Mempawah yang diwakili Kabid PIAK dan Pemanfaatan Data Selfi Kurniati.
Juga hadir Panitera Pengadilan Agama Mempawah Muhammadiyah, Kepala KUA Kecamatan Mempawah Timur Mustamin, dan Kepala KUA Kecamatan Sungai Pinyuh Muhammad Watib.
Kemudian hadir juga para pengurus Bhayangkari Cabang Mempawah, Ketua Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Mempawah Evi Kusumawati beserta anggota, serta 20 pasangan mempelai pengantin.
Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono mengatakan program Bhayangkari Peduli ini merupakan kegiatan serentak dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-71 tahun 2023.
“Sebelumnya secara nasional kegiatan ini sudah dibuka Ibu Ketua Umum Bhayangkari, Ny Juliati Sigit Prabowo melalui zoom meeting,” katanya.
Kapolres Sudarsono selanjutnya mendoakan pasutri yang telah melaksanakan nikah massal dapat menjadi pasangan yang sakinah mawadah warohmah.
Dalam kegiatan tersebut Kapolres turut menyerahkan secara simbolis buku nikah kepada pasangan pengantin, dilanjutkan pemberian bingkisan dari Kapolres Mempawah dan Bhayangkari Cabang Mempawah kepada pasangan pengantin.
Selanjutnya pasutri yang tengah dalam kondisi berbahagia itu mendapatkan nasihat pernikahan yang disampaikan Kepala KUA Sungai Pinyuh Muhammad Watib.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
