Kayong Utara (Suara Kalbar) – Penggunaan gadget dalam aktivitas sehari-hari semakin meluas, dan PT. Kalimantan Agro Pusaka (PT. KAP) menyadari pentingnya memperhatikan dampak radiasi yang dapat mempengaruhi kesehatan mata. Menanggapi hal ini, PT. KAP memperlihatkan kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar dengan melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang pendidikan. Perusahaan ini bekerja sama dengan dua tim optik dari Pontianak untuk melakukan pemeriksaan mata dan memberikan kacamata gratis bagi guru dan siswa di Kecamatan Seponti dan Kecamatan Teluk Batang.
Sapto, Humas Manager PT. KAP, menyatakan bahwa sebanyak 17 sekolah ikut berpartisipasi dalam program CSR ini. Dari total tersebut, terdapat 10 SD, 5 SMP, dan 2 SMA yang tersebar di Kecamatan Seponti dan Kecamatan Teluk Batang. Total peserta mencapai 2.503 orang, dengan 381 orang merupakan guru dan sisanya adalah siswa sebanyak 2.122 orang. Hasil pemeriksaan mata menunjukkan bahwa sebanyak 522 orang memerlukan bantuan kacamata untuk membaca dan terdapat 163 orang guru serta 291 siswa dengan kondisi mata progresif yang memerlukan perhatian khusus.
PT. KAP telah menyumbangkan dana sebesar Rp. 220.000.000 untuk menjalankan seluruh rangkaian program CSR ini. Dalam pandangan Sapto, kegiatan ini memberikan manfaat yang sangat dirasakan oleh guru dan siswa. Banyak siswa yang menghadapi kesulitan dalam membaca tulisan di papan tulis karena masalah penglihatan yang tak disadari, sehingga pada saat dilakukan pemeriksaan oleh tim optik, ditemukan banyak kasus minus yang signifikan.
“Sebanyak 2.503 peserta terdiri dari guru sebanyak 381 orang dan siswa 2.122 siswa, dari hasil pemeriksaan tersebut terdapat sebanyak 522 orang yang memerlukan bantuan kacamata untuk membaca dan progressive terdiri dari 163 orang guru dan 291 siswa,”kata Sapto, Kamis (20/7/2023).
Salah satu contoh kasus adalah Febian, seorang siswa kelas 11 dari SMA Negeri 02 Seponti, dengan tingkat minus mata (L/R 850/900), dan siswa kelas 12 SMA Negeri 1 Seponti, Efi K, dengan tingkat minus mata (R.14 C.2,2 / L.14 C.2,0). Keduanya bahkan harus duduk di bangku paling depan agar dapat membaca tulisan di papan tulis tanpa menggunakan kacamata.
Guru dan siswa pun memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas bantuan kacamata yang diberikan oleh PT. KAP. Diharapkan dengan adanya kacamata ini, para siswa dapat lebih mudah dan lancar dalam mengikuti proses belajar untuk meraih cita-cita mereka.
Brilian Wicaksana, Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 02 Kecamatan Seponti, menyatakan bahwa program bantuan pemeriksaan mata dan kacamata ini sangat bermanfaat dan membantu banyak siswa dalam mengetahui kondisi kesehatan mata mereka. Ia berharap program ini dapat berlanjut untuk memberikan manfaat lebih besar di masa depan.
“Banyak siswa yang senang dengan program ini sebab mereka jadi tahu kondisi kesehatan mata mereka. Dan juga bagi siswa yang dinyatakan mata minus maka langsung juga diberikan solusi dengan memberikan kacamata secara gratis,”katanya.
Selain itu, Mahyan, Kepala Sekolah SD 02 Seponti, juga mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya program bantuan ini dan berharap agar program ini dapat terus berlanjut serta PT. KAP semakin berkembang dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
“Kami merasa bersyukur dengan adanya bantuan dr PT.CAP,mudah2 kegiatn seperti ini bisa berlanjut dan semoga PT KAP semakin berkembang.”ujarnya Mahyan, Kepala Sekolah SD 02 Seponti,”tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
