Pemkab Kapuas Hulu Raih Predikat WTP Ke Enam Kalinya dari BPK RI

upati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menghadiri acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun anggaran 2022 di Pontianak pada Jumat (12/05/2023).[HO-Pemkab Kapuas Hulu]

Kapuas Hulu  (Suara Kalbar)- Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menghadiri acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun anggaran 2022 di Pontianak pada Jumat (12/05/2023).

Untuk kesekian kalinya Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), Penghargaan tersebut merupakan yang ke-Enam kalinya secara berturut-turut.

Keberhasilan meraih WTP disampaikan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Barat. Wahyu Priyono menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaaan (LHP) atas LKPD Kabupaten Kapuas Hulu TA 2022 kepada Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan di aula BPK-RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat.

Pada kesempatan tersebut Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan bahwa penilaian ini menegaskan komitmen Pemerintah Daerah untuk memperbaiki sistem keuangan yang akunbel.

“Mewujudkan Pemerintah Daerah yang bersih dan berintegritas sudah menjadi komitmen kita bersama. Opini WTP dari BPK yang berhasil kita raih merupakan hasil kerja keras, ini akan terus kita pertahankan,” kata Bupati, dalam keterangan tertulis diterima Suarakalbar.co.id, Sabtu(13/5/2023).

Atas keberhasilan tersebut, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan rasa syukur dan terimakasih kepada DPRD Kapuas Hulu dan seluruh perangkat daerah atas kerjasama yang baik selama ini. Dan juga mengucapkan terimakasih kepada BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat yang telah memberikan masukan dan motivasi agar tata kelola keuangan Pemerintah Daerah Kapuas Hulu menjadi lebih baik.

“Keberhasilan meraih Opini WTP sebanyak 6 kali menjadi tantangan kami untuk mampu mengelola keuangan yang lebih baik lagi ke depan,” kata Bupati.

Menurut Bupati pemeriksaan ini bukanlah sekedar penilaian. Didalamnya ada unsur belajar untuk menjadi lebih baik. Opini WTP bukanlah akhir segala-galanya, kami harus masih berbenah untuk menjadi lebih baik.

“Kata orang bijak, mempertahankan lebih susah, dari pada mencapainya. Untuk itu pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu akan tetap belajar, berusaha dan bekerja dengan semangat, agar opini WTP dapat dipertahankan,” pungkas Bupati.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS