Pengajian Mualaf di Sadaniang Tiadakan Kegiatan Mingguan Jelang Ramadhan

Mempawah (Suara Kalbar) – Pengajian rutin mingguan para mualaf di Kecamatan Sadaniang akan ditiadakan selama sebulan kedepan.

Pengajian yang digelar tiap Jumat sebagai wadah dakwah bagi anggota mualaf itu ditutup karena memasuki bulan suci Ramadhan 1444 H.

Saleh Sediana selaku pembina mualaf sekaligus Ketua MUI Ke acmatan Sadaniang mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas semangat para mualaf untuk belajar agam, baik melalui pengajian mualaf tiap Jumat, maupun pengajian BKMT.

Menurutnya, hal ini sebagai wadah tumbuh-kembang yang baik dalam rangka membina dan terus memberikan arahan terhadap mualaf.

Kedepan, Saleh Sediana berharap semakin banyak dukungan dari berbagai kalangan untuk bersama-sama membina para mualaf, khususnya di Kecamatan Sadaniang.

“Selama Ramadhan, pengajian rutin kita istirahatkan dulu. Sebagai gantinya, diisi dengan pengajian di masjid dan acara buka puasa bersama. Insya Allah, setelah Idul Fitri pengajian rutin akan kembali dijadwalkan,” terangnya.

Sementara itu, Alex Candra, Kasi Pemerintahan Desa Sekabuk, menyambut baik adanya pengajian mualaf di Kecamatan Sadaniang.

Menurut dia, wadah dakwah ini mesti terus kita tingkatkan. Dengan demikian, pembinaan terhadap para mualaf dapat berlangsung dengan melihatkan banyak tokoh maupun ulama.

“Kita akan bantu fasilitasi dan memberikan pembinaan bagi rekan-rekan tokoh serta para mualaf. Karena hanya dengan bersama, semua terasa ringan,” jelasnya.

Alex juga berharap pengajian BKMT maupun pengajian mualaf bisa menjadikan pemersatu umat Islam, sekaligus sebagai sarana menjaga silaturahmi., baik antar umat seagama maupun umat beragama lainnya.

“Karena melalui kegiatan-kegiatan relegius dan rohani seperti ini lah masyarakat Kecamatan Sadaniang bisa bersatu dan saling menjaga hubungan silaturahmi,” tutup dia.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS