Desa Galang Wakili Mempawah di Lomba Posyandu Kalimantan Barat

Mempawah (Suara Kalbar) – Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, mewakili Mempawah di ajang lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalbar.

Pelaksanaan Penilaian Lomba Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana, yakni PHBS dan Posyandu Kampung KB itu, turut dihadiri Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, bertempat di Posyandu Anggur, Desa Galang, Selasa (19/7/2022).

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Mempawah, Julina, menyampaikan lomba ini merupakan rangkaian dari Peringatan HKG PKK ke-50.

Ia menjelaskan, dalam penilaian tingkat provinsi ini, Kabupaten Mempawah mengikuti empat kategori lomba.

Yang pertama, Lomba Posyandu yang diwakili Posyandu Anggur Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh.

Kedua, Lomba Kampung KB yang diwakili Desa Kepayang, Kecamatan Anjongan.

Ketiga, Lomba PHBS yang diwakili Desa Semparong-Parit Raden, Kecamatan Sungai Kunyit.

Dan keempat, Lomba Aku Hatinya PKK yang diwakili Desa Pasir Panjang, Kecamatan Mempawah Timur.

Ia berharap, dari keempat lomba yang diikuti, Mempawah akan memperoleh nilai yang terbaik sehingga bisa mewakili Kalimantan Barat di ajang nasional.

“Semoga dengan usia emas ini, PKK benar-benar gemilang, dapat membantu dan bersinergi dengan pemerintah, serta dapat membangun desa-desa di setiap kecamatan demi terwujudnya visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Mempawah,” imbuh Julina.

Di tempat yang sama, Muhammad Pagi mengatakan, untuk mewujudkan Kabupaten Mempawah yang cerdas, haruslah didorong dengan tiga indikator yaitu kesehatan, pendidikan dan infrastruktur.

“Dengan tercapainya tiga indikator ini otomatis akan meningkatkan pula nilai Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Mempawah,” ujarnya.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Mempawah akan terus melakukan inovasi dan program-program strategis untuk meningkatkan IPM, di antaranya di sektor kesehatan. TP PKK diharapkan dapat mengambil peran dalam hal tersebut.

“Oleh karena itu,seluruh pengurus Tim Penggerak PKK dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat lurah dan desa untuk mengoptimalkan program-program strategis,” tegasnya.

Sebab PKK punya tugas dan tanggung jawab untuk memberikan pembinaan kepada masyarakat diantaranya adalah posyandu, PHBS, Kampung KB dan masih banyak program-program strategis yang tergabung didalam 10 program PKK.

Hal lain yang ditekankan oleh Muhammad Pagi adalah penanganan stunting yang merupakan tanggung jawab bersama.

“Kalau masih ada stunting di daerah ini, kita tidak akan bisa mewujudkan Kabupaten Mempawah yang cerdas,” ujarnya.

Nah, untuk meminimalisasi angka stunting ini harus diawali dengan tahapan-tahapan di dalam mempersiapkan membentuk keluarga.

Wabup selanjutnya meminta semua pihak untuk saling berkomunikasi, berkoordinasi dan bersinergi dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayah Kabupaten Mempawah.

Tak lupa, Muhammad Pagi juga berharap Posyandu Anggur Desa Galang dapat menjadi juara, mengukir prestasi serta menjadi yang terbaik sehingga dapat berlanjut ke tingkat nasional.

Turut hadir, Camat Sungai Pinyuh Ibrahim, Camat Anjongan Aswan Ghazali, Camat Sungai Kunyit Efriza, jajaran Forkopimcam Sungai Pinyuh, perwakilan OPD Kabupaten Mempawah serta pihak terkait lainnya.

Sementara itu, Kepala Desa Galang, Rasidi, menjelaskan, Posyandu Desa Galang berdiri pada tahun 1990 silam.

Kemudian di tahun 2003, telah terbentuk lima posyandu di empat dusun, dengan kader 32 orang dari 5.373 jumlah penduduk Desa Galang.

“Pemerintah Desa Galang melalui APBDes juga telah menyalurkan dana untuk operasional, PMT, balita kurang gizi dan alat-alat perlengkapan Posyandu,” jelasnya.

Selanjutnya, di tahun 2016 telah berdiri satu unit gedung Posyandu Anggur menggunakan dana APBDes di Dusun Utara dengan lahan hibah dari masyarakat yang juga seorang kader posyandu bernama Maisyarah.

Kader posyandu, tambahnya, merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat melalui bidan desa.

“Karena peran pentingnya ini, maka kami Pemerintah Desa Galang telah memberikan serangkaian penghargaan kepada kader posyandu yang aktif dan terampil dalam melayani masyarakat,” tutup Rasidi.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS