Pilu! Bayi 11 Bulan di Mempawah Idap Gagal Ginjal dan Gangguan Fungsi Hati

Mempawah (Suara Kalbar) – Tim komunitas sosial Mempawah Peduli kini tengah bekerja keras untuk menggalang dana demi biaya pengobatan seorang bayi yang berusia 11 bulan.

Bayi malang itu adalah Ananda Sakila Anari, warga Desa Pentek, Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah.

“Saat ini adinda Ananda Sakila Anari masih terbaring lemah dan dirawat intensif di ruang ICU RSUD dr Rubini Mempawah,” ungkap Alex Chandra, Ketua Mempawah Peduli, Senin (20/6/2022) siang.

Dijelaskan, Ananda adalah anak pertama dari pasangan Agus dan Sari Astuti.

Ia menderita gagal ginjal dan ganguan fungsi hati sehingga mesti secepatnya mendapat perawatan medis.

“Ananda terkendala susah buang air kecil. Dari informasi yang kami peroleh, cairan itu kini penuh di dalam tubuh Ananda,” ujar Alex lagi.

Karena gangguan fungsi organ tubuh itu, maka untuk menyelamatkannya mesti dirujuk ke rumah sakit swasta yang memiliki peralatan medis pendukung untuk sakit yang diderita.

“Satu-satunya solusi adalah Ananda mesti dirujuk ke rumah sakit swasta. Hanya saja, pihak keluarga merupakan keluarga tidak mampu dan butuh perhatian kita semua,” tegasnya.

“Untuk saat ini, kami tengah mencoba berkoordinasi dengan Rumah Zakat Kalimantan Barat untuk membantu Ananda Sakila Anari agar bisa ditangani medis lebih lanjut,” tambah Alex lagi.

Selain itu, Tim Mempawah Peduli juga akan coba membuka donasi ke masyarakat sebagai upaya menggalang dana untuk membantu biaya pengobatan bayi malang itu.

“Karena itu, kami mohon dukungan dan bantuan agar seluruh lapisan masyarakat dapat memberikan donasi demi kemanusiaan ini. Semoga dengan ikhtiar dan doa kita bersama, Ananda Sakila Anari bisa disembuhkan,” tutup Alex Chandra.

Bagi masyarakat yang ingin memberikan donasi atau meminta informasi lebih lanjut, dipersilahkan untuk menghubungi Alex Chandra, di nomo WA, 0821-5396-4070.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS