Semarak Obor Ramadan 1443 H di Mempawah, K@TAMB Grup Muliakan ‘Anak-anak Langit’

Mempawah (Suara Kalbar) – PT Mempawah Niaga Perkasa yang menaungi unit usaha K@TAMB Grup menggandeng Korwil IMI Mempawah dan Komunitas Satu Periok sukses menggelar Semarak Obor Ramadan 1443 H, Jumat (1/4/2022) malam.

Kegiatan berlangsung seru di dua titik lokasi. Yakni halaman Waroeng K@TAMB Jalan Gusti M. Taufik, dan Taman Aulia Rubini Pasar Mempawah, yang dipandu master of ceremony (MC) terkemuka Mempawah, Gatot Plastik.

Yang buat haru adalah, lebih dari 50 anak-anak yatim piatu, yang disebut Gatot Plastik sebagai ‘Anak-anak Langit’, tampak turut bergembira dengan kemasan acara yang bertajuk meraih spirit ramadan itu.

Di depan para ‘Anak-anak Langit’, ada sebuah truk kontainer yang telah dihias sebagai panggung, lengkap dengan sound system dan tata cahaya yang mewah nan apik.

Di atas panggung kontainer, duduk belasan anggota Majelis Sholawat Ahbabul Musthofa Mempawah melantunkan lagu-lagu Islami maupun shalawatan.

Sementara di belakangnya, nyaris mengelilingi panggung, puluhan obor telah dinyalakan oleh kru Pasukan Anak Saleh (Paskas).

Kontan, ketika acara digeber pukul 20.00 WIB, warga Mempawah pun semakin ramai yang datang ke K@TAMB Grup.

Melandainya kasus COVID-19 di Mempawah, termasuk semakin tingginya capaian angka vaksinasi dosis 1, 2 dan booster, membuat masyarakat kini tanpa ragu untuk menyaksikan acara terbilang langka sejak di masa pandemi.

Ribuan pasang mata masyarakat kemudian tertuju kepada CEO PT Mempawah Niaga Perkasa, Yudi Martanto, ketika secara simbolis menyerahkan bingkisan dan tali asih kepada “Anak-anak Langit”.

Yudi Martanto yang merupakan pengusaha kelahiran Mempawah ini terlihat menyalami dan mengelus kepala anak yatim dengan penuh kasih sayang.

Lalu disusul penyerahan tali asih dari Direktur PT Mempawah Niaga Perkasa yang juga Ketua Korwil Ikatan Motor Indonesia (IMI) Mempawah, Wendri Fachrizal, serta Ketua Komunitas Satu Periok, Dudung Agus Suharto.

Setelah doa bersama, puncak acara pun dimulai. Yakni pawai obor mengendarai mobil untuk mengelilingi Kota Mempawah.

Petugas kepolisian, khususnya Satlantas Polres Mempawah, langsung bersiaga di titik-titik persimpangan untuk mengamankan jalannya kegiatan.

Saat truk kontainer yang berjalan pelan membawa majelis sholawat keluar dari K@TAMB Grup, tanpa dikomando lagi, ratusan sepeda motor masyarakat mengiringi di belakang dengan tertib.

Serunya tak berbilang. Bahkan ibu Sri Rahayu, warga Desa Pasir, sampai terharu ketika rombongan semarak obor mulai mengelilingi Mempawah.

“Alhamdulillah Ya Allah, terima kasih! Setelah dua tahun Mempawah sepi karena COVID-19, kini acara ini menjadi pelipur lara kami. Terima kasih juga K@TAMB Grup, Korwil IMI dan Komunitas Satu Periok yang telah memeriahkan menyambut ramadan,” ujarnya.

Seperti masyarakat lainnya, Sri Rahayu mengaku percaya diri untuk menonton, karena dirinya dan keluarga sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua. Meski sudah vaksinasi, Sri Rahayu terlihat tetap mengenakan masker.

Ketika pawai obor berlangsung, ribuan masyarakat lainnya sudah menunggu di Taman Aulia Rubini Pasar Mempawah.

Sebab di taman itu lah, akan menjadi titik perhentian akhir Semarak Obor Ramadan1443 H  K@TAMB Grup. Kembang api pun dinyalakan. Memercik indah mewarnai langit Mempawah. Lagi-lagi masyarakat takjub.

Akhirnya, Majelis Sholawat Ahbabul Musthofa yang duduk di atas panggung kontainer melantunkan beberapa lagu yang disambut meriah masyarakat Mempawah.

Meriahkan Ramadan 1443 H

Gatot Plastik, sang MC terkemuka, yang mewakili Komunitas Satu Periok Mempawah, mengatakan, kegiatan ini digelar untuk menyambut bulan suci Ramadan 1443 H.

“Semarak Obor Ramadan merupakan ide dari bapak Wendri Fachrizal, Direktur PT Mempawah Niaga Perkasa yang juga Ketua Korwil IMI Mempawah. Beliau menggandeng kami Komunitas Satu Periok untuk merealisasikannya,” ungkap Gatot Plastik.

Semarak obor, tambahnya, merupakan gambaran spirit ramadan yang menjadi arti bahwa semua sangat gembira dan bersuka cita atas datangnya bulan suci yang penuh berkah untuk menggapai hari kemenangan nanti.

Sebelumnya, Komunitas Satu Periok juga sudah berbagi beras dari Keluarga Lim kepada emak-emak dan saudara-saudara yang kurang beruntung.

“Dan malam ini, lebih dari 50 anak-anak yatim yang kami sebut ‘Anak-anak Langit’ atau ‘buntat kasih’ akan diberikan donasi dari K@TAMB Grup. Dengan berbahagianya seluruh lapisan masyarakat, ini lah sebenarnya tujuan dari Semarak Obor Ramadan di Mempawah,” katanya.

Saat memandu acara, Gatot Plastik menyampaikan ucapan terima kasih kepada CEO PT Mempawah Niaga Perkasa, Yudi Martanto, dan Direktur PT Mempawah Niaga Perkasa, Wendri Fachrizal.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar kedua tokoh sentral K@TAMB Grup ini agar semakin sukses dalam usaha, sehingga bisa menyelenggarakan kegiatan yang lebih besar di masa mendatang.

Direktur PT Mempawah Niaga Perkasa, Wendri Fachrizal, turut mengungkapkan kebahagiaannya karena Semarak Obor Ramadan 1443 H berlangsung aman, tertib dan lancar, serta disambut antusias masyarakat Mempawah.

“Kegiatan seperti ini memang ditunggu masyarakat, karena dua tahun kita menjalani kehidupan dalam serba keterbatasan akibat pandemi COVID-19,” katanya.

Nah, saat konsep acara disetujui oleh CEO Yudi Martanto, maka dirinya langsung menggandeng Komunitas Satu Periok.

“Alhamdulillah, sambutan masyarakat Mempawah luar biasa. Semoga ini semakin menambah semangat kita bersama untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan 1443 H,” tutup Wendri Fachrizal, yang merupakan salah satu calon Ketua KONI Kabupaten Mempawah ini.