Kisah BAZNAS Mempawah yang Terus Bekerja Membantu Orang-orang Lemah
Mempawah (Suara Kalbar) – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Mempawah menyalurkan bantuan kepada kaum mustadh’afin (orang-orang lemah) yang berhak menerimanya.
Penyaluran bantuan langsung diserahkan oleh Ketua BAZNAS Mempawah, Kasiman, di Masjid Agung Al-Falah Mempawah, Kamis (10/2/2022) pagi.
Kasiman menjelaskan, BAZNAS Mempawah memiliki lima program penyaluran dana zakat infaq dan sedekah.
Kelima program itu adalah: pertama, program kesehatan. Membantu masyarakat untuk biaya kesehatan.
Kedua, program kemanusiaan, ini ditujukan untuk renovasi rumah.
Ketiga, program pendidikan, untuk berupa beasiswa untuk membiaya pendidikan anak yang tidak mampu.
Keempat, program peduli ekonomi untuk bantuan peralatan usaha bagi kaum dhuafa.
Terakhir kelima, program dakwah advokasi berupa bantuan para mualaf dan guru ngaji,” jelas mantan Kepala Kantor Kemenag Mempawah ini.
Lebih lanjut Kasiman menuturkan, pihaknya telah berupaya menyalurkan bantuan kepada orang yang tepat.
“Kami di BAZNAS Mempawah membantu berdasarkan data yang ada, mengutamakan skala prioritas. Jadi orang yang menerima bantuan ini adalah orang-orang yang benar-benar layak untuk dibantu,” tegasnya.
Kasiman mengungkapkan, pada semester kedua tahun 2021, BAZNAS Kabupaten Mempawah mengumpulkan dana zakat sejumlah Rp.306.607.062. Sedangkan dana infaq dan sedakah Rp. 27.587.444.
“Jadi total dana yang terkumpul sebesar Rp. 334.194.506,” terang Kasiman di Sekretariat BAZNAS Mempawah, lantai dasar Masjid Agung Al-Falah Mempawah, usai mendistribusikan bantuan.
Selain itu, BAZNAS Mempawah juga telah membantu warga masyarakat melalui program kesehatan. Ada warga yang operasi jantung di RS Harapan Kita Jakarta. Ada pula warga Sejegi operasi tulang.
Kemudian melalui program kemanusiaan, bantuan disalurkan untuk bedah rumah sebanyak tujuh rumah yang telah dibantu pada semester II tahun 2021.
Begitu pula program pendidikan, disalurkan bantuan beasiswa bagi anak yang membutuhkan uluran tangan.
“Insya Allah zakat, infaq dan sedekah yang diberikan para dermawan sampai di tangan yang tepat,” terang Kasiman.
Adapun bantuan yang disalurkan melalui program pendidikan, diberikan beasiswa kepada anak-anak untuk biaya pendidikan.
Rinciannya, siswa SD/MI ada 8 orang masing-masing Rp. 600 ribu. Siswa SMP/MTs ada 12 orang, masing-masing Rp. 750 ribu. Sedangkan siswa MA/SMA sebanyak 7 orang, masing masing Rp 1 juta.
“Total jumlah beasiswa pendidikan sebanyak Rp. 20.800.000,” tambah Wakil Ketua BAZNAS Mempawah, Suparno.
Tampak puluhan orang penerima bantuan hadir dengan raut wajah ceria. Mereka menerima bantuan penyaluran dari program pendidikan dan program peduli ekonomi.
Mereka dibantu BAZNAS Mempawah sesuai kebutuhan yang mereka perlukan. Bagi ibu-ibu, ada yang diberikan sepeda untuk berjualan. Ada pula beberapa orang menerima alat mesin jahit untuk pengembangan usaha menjahit.
Kemudian, ada pula beberapa orang yang diberikan kompor gas dan alat masak untuk para enterpreneur pelaku usaha makanan.
Serta, ada pula bapak-bapak yang mendapatkan bantuan berupa peralatan pertukangan. Di samping itu, ada 27 anak pelajar yang mendapatkan bantuan beasiswa.
Kasiman merincikan bantuan yang telah disalurkan;
Program peduli ekonomi 19 orang, total biaya nilai barang, Rp. 27.850.000, program kesehatan 2 orang, total bantuan Rp. 4.500.000, dan guru ngaji 14 orang, masing-masing Rp. 500.000 .
Ini bersifat insedentil, 5 majelis taklim, 7 lembaga keagamaan, total Rp. 22.069.000, serta program dakwah advokasi sebesar Rp. 8.700.000.
“Sementara program kemanusiaan berupa renovasi rumah sebanyak 7 unit, total Rp. 67.000.000,” terang Kasiman.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now