Hari Lahir Nama Mempawah ke-261, PASI dan Lambero Gelar Lomba Lari

Mempawah (Suara Kalbar) – Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Mempawah bekerjasama dengan Lambero Atletik Club Mempawah, menggelar Lomba Lari Tingkat Pelajar dan Umum se-Kabupaten Mempawah.

Jika tidak ada aral, kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Nama Mempawah yang ke-261, 15 Februari 2022, berlangsung pada 19 Februari 2022, di Stadion Opu Daeng Manambon Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur.

Nah bagi siapa saja, mulai dari pelajar sampai masyarakat umum yang ingin ikut dalam perlombaan ini, dipersilahkan mendaftar.

“Pendaftaran akan kami buka pada 1 Januari 2022-18 Februari 2022. Jangan khawatir, pendaftarannya gratis alias tanpa dipungut biaya. Ayo segera ramaikan,” ujarnya Ketua Panitia Lomba, Marsupandi, Senin (27/12/2021).

Adapun nomor-nomor lari yang diperlombakan, yaitu kategori pelajar meliputi jenjang TK lari jarak 40 m putra/putri, SD lari 800 m putra/putri, SMP sederajat lari 1000 m, SMA sederajat 1500 m putra/putri.

“Sedangkan untuk kategori umum ada dua jenis cabang atletik yang diperlombakan yaitu lari dan jalan cepat. Terdiri dari lari jarak 2000 m putri dan 3000 m putra, serta jalan cepat 2000 m putri dan 3000 m putra,” jelasnya.

Bagi para juara 1-3 di setiap nomor, imbuh Marsupandi, panitia akan mempersiapkan medali emas, perak dan perunggu plus piagam penghargaan.

“Jika ada yang kurang jelas atau ingin tahu informasi lebih lanjut terkait perlombaan ini, silahkan hubungi saya melalui nomor 0895-3899-71000,” ucapnya.

Lebih lanjut Marsupandi, mengaku bahagia bisa menggelar lomba lari dan jalan cepat bagi pelajar dan umum.

Terlebih untuk memperingati Hari Jadi Nama Mempawah ke-261, 15 Februari 1761-15 Februari 2022.

“Kendati belum ada aturan resmi dari pemerintah daerah terkait Hari Jadi Nama Mempawah, tetapi itu tidak menghalangi saya untuk memeriahkannya. Intinya agar masyarakat tahu sejarah daerahnya,” ujarnya.

Ia pun merasa bangga, karena peringatan Hari Jadi Nama Mempawah ini, dapat dimeriahkan dan dirayakan dalam bentuk perlombaan atletik.

“Mudah-mudahan, saya orang pertama yang merayakannya dan mendapat dukungan dari masyarakat maupun pemerintah,” tutup Marsupandi.