Tak Terima Dianiaya, Istri Pertama Sultan Laporkan Oknum Pengawal Kesultanan

Pontianak (Suara Kalbar)- Nina Widiastuti, istri pertama Sultan IX Kesultanan Kadriah Pontianak Sultan Syarif Mahmud Melvin Alkadrie merasa tak terima dengan perlakukan dugaan penganiayaan pengawal Kesultanan, saat penobatan Tanaya Ahmad sebagai Maha Ratu Suri Mahkota Agung Kesultanan Pontianak di Istana Kadariah Jalan Tanjung Raya I Kelurahan Dalam Bugis Kecamatan Pontianak Timur Minggu (31/10/2021) siang.

Akibat dugaan penganiyaan tersebut pihak korban melakukan pelaporan secara resmi ke Polresta Pontianak.

“Pelapor merasa keberatan karena pelapor merasa masih sebagai istri sah, melihat hal tersebut Sultan memerintahkan pengawal kesultanan untuk mengusir pelapor dengan cara memegangi lengan dan pergelangan tangan pelapor serta menariknya hingga mengalami memar pada bagian lengan dan pergelangan pelapor,” ujar AKP Indra Asrianto.

Usai menerima laporan petugas pun melakukan visum et revertum kepada pelapor atau korban guna menganalisa luka – luka yang dialami oleh korban.”Sejauh ini kasus tersebut baru menerima laporan dari korban dan permintaan visum,” pungkasnya.