Pasca Banjir Masyarakat Diminta Bergotong Royong Bersihkan Sampah
Sanggau (Suara Kalbar) – Bupati Sanggau Paolus Hadi meminta seiring berkurangnya debit air Sungai Kapuas atau banjir yang mulai surut yang perlu menjadi perhatian bersama adalah terkait sampah sisa banjir.
“Saya mengimbau kepada warga yang tinggal di Liku, Tanjung Sekayam, Tanjung Kapuas, kawasan Sentral, ayo bersama pemerintah daerah kita gotong royong membersihkan sampah sisa banjir. Dikumpul, nanti ada petugas kita yang angkut sampah-sampah itu. Dan saya senang, beberapa organisasi dilaporkan siap untuk ikut gotong royong,” ujar Paolus Hadi, Kamis (18/11/2021).
Dikatakan Paolus Hadi semangat gotong royong, mesti terus berlanjut pasca banjir nantinya, termasuk membersihkan lingkungan dari sampah-sampah sisa banjir.
“Saya yakin semua warga akan tergerak hatinya bersama pemerintah daerah untuk membersihkan lingkungan dari sampah sisa banjir,” jelas Paolus Hadi.
Berkaitan jalan-jalan yang rusak akibat bencana, Bupati Sanggau mengungkapkan pihaknya sudah mengusulkan ke kementerian, terutama BNPP. “Saya sudah rapatkan khusus dengan perangkat daerah terkait itu,” ucap Paolus.
Bupati mengatakan untuk nilai kerugian akibat banjir pada sejumlah sektor belum dihitung dan perlu kehati-hatian. Terutama terkait material masyarakat. Begitu juga terkait lahan pertanian yang terkena banjir dan mengalami puso.
“Kementerian Pertanian biasanya akan membantu bibit untuk petani yang lahan pertaniannya mengalami puso atau gagal panen,” katanya.
Ia mengatakan pihaknya sudah meingatkan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan untuk menjaga stok pangan kita.
“Bersyukur banyak bantuan yang datang dari berbagai pihak seperti Pak Pangdam, Pak Kajati, Pak Kapolda, pihak swasta, semuanya. Ini untuk pengendalian stok pangan kita,” jelasnya






