Bupati Kayong Utara Klarifikasi Terkait Listrik di Durian Sebatang
Kayong Utara (Suara Kalbar) – Bupati Kayong Utara Citra Duani membantah pernyataan Kepala Desa Durian Sebatang, Kecamatan Seponti, terkait pernyataannya di suatu pemberitaan terkait permasalahan listrik beberapa waktu lalu, Selasa (26/10/2021).
“Terkait permasalahan listrik di Desa Durian Sebatang, Kecamatan Seponti, bahwa persoalan listrik di desanya akan cepat teratasi dengan dukungan bupati kepada PLN dan selain itu pernyataan terkait. Saya mengancam desa harus memasukan listrik swasta adalah fitnah tidak benar,” ujar Citra Duani.
Dia menjelaskan kepada kepala desa adalah untuk mengatasi persoalan listrik ini, desa harus melakukan musyawarah bersama perangkat desa, BPD, dan masyarakat untuk mencari solusi persoalan listrik, karena ini kewenangan desa bukan kewenangan kabupaten.
Untuk listrik PLN, kata Citra, dirinya telah melakukan koordinasi dengan General Manager PT. PLN Wilayah V Kalimantan Barat dan menurut GM PLN, adanya refocusing anggaran akibat pandemi Covid-19 ini, membuat PT. PLN tidak bisa melakukan pemasangan listrik baru.
“Menurut Kades mereka melakukan koordinasi ke PLN terkait dapat mempercepat pemasangan aliran listrik dengan surat dukungan Bupati, tapi begitu saya konfirmasi ternyata tidak benar, itu fitnah,” kata Citra.
Bupati Citra berharap sebagai bagian dari pemerintah, kepala desa harus dapat membantu pemerintah daerah, berkoordinasi dengan camat, untuk mencari solusi terbaik bagi kesejahteraan masyarakat.
“Jangan mau di pancing-pancing, sekali lagi saya nyatakan apa yang disampaikan oleh Kades tersebut fitnah dan bahaya kalau dibiarkan.” Tegasnya
Dia menegaskan, Kepala Desa Durian Sebatang harus mengklarifikasi pernyataannya dan meminta maaf kepada Bupati melalui media masa. “Walaupun beberapa waktu yang lalu Kades telah meminta maaf melalui Camat Seponti, namun karena pernyataannya di publikasikan melalui media, maka permintaan maaf dan klarifikasi pernyataan tersebut harus dilakukan di media juga,” ujarnya.
Permasalahan listrik di setiap desa, kata Citra, saat ini coba diselesaikan oleh Pemkab secara bertahap. “Kita lakukan secara bertahap, satu persatu, seperti dari Pulau Maya, Desa Pelapis, dan Desa Padang. Sekarang Desa Padang sudah terang benderang nah Desa Durian Sebatang seharusnya dapat belajar dengan Desa Padang di Karimata,” ujarnya.
“Karena itu, saya sarankan bermusyawarahlah dengan warga, Kades harus berinovasi, gunakan dana desa secara transparan, karena jika tidak akan kita evaluasi, jika tidak menggunakan dana desa dengan baik, tidak hanya kepada Desa Durian Sebatang, tetapi juga bagi desa-desa lain,” tegasnya.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





