Entikong (Suara Kalbar)- Satgas Pamtas evakuasi warga Desa Pala Pasang yang pingsan di ladang, warga tersebut digendong Anggota Pamtas dengan jarak tempuh kurang lebih dua kilometer dari dalam hutan.
” Liana seorang ibu (45) yang dilaporkan suaminya kepada Pos Palapasang mengalami sesak nafas yang mengakibatkan pingsan di sebuah ladang tempat mereka bertani,” ujar Dansatgas pamtas RI-Malaysia yonmek 643/Wns,Letkol Inf Hendro Wicaksono,Minggu (19/9/2021).
Dijelaskan Hendro, awalnya suami Liana dari hutan menuju pos pala pasang meminta bantuan medis, untuk menolong istrinya yang tiba-tiba pingsan akibat sesak nafas.
Anggota medis langsung memberikan bantuan pertolongan pertama, Liana langsung di evakuasi dengan cara digendong oleh anggota Pos dan berjalan menyusuri sungai sejauh dua kilometer untuk menuju Pos Palapasang. Sesampainya di pos ibu tersebut langsung mendapat pengobatan intensif dan bisa sadarkan diri.
Setelah kondisi sudah membaik sekira pukul 19.00 Wib Sabtu (18/9/2021) kemarin. Anggota Pos Palapasang mengantarkan pulang untuk memulihkan kesehatan di rumah.
Di tempat terpisah Danpos Palapasang Sertu Edi menambahkan dengan segala keterbatasan dan sulitnya akses tidak mematahkan semangat anggotanya untuk selalu membantu kesulitan masyarakat perbatasan.
“Hal ini telah berulang kali disampaikan Dansatgas kepada kami, selain menjaga wilayah perbatasan, kita harus peduli terhadap masyarakat sehingga masyarakat bisa merasakan keberadaan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643Wns di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
Sementara itu Ali Suami dari Liana menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns yang telah memberikan bantuan medis dan melakukan evakuasi istrinya dari hutan.
“Saya tidak tahu bagaimana nasib istri saya kalau tidak ditolong anggota Pamtas yonmek 643/Wns. Semoga Tuhan membalas kebaikan anggota TNI yang bertugas diperbatasan,” pungkasnya.
