Pickup Cempedak Seruduk Truk Kontainer, Sopir Warga Samalantan Meninggal Dunia

Mempawah (Suara Kalbar) – Suara benturan terdengar begitu keras, sehingga mengagetkan warga yang tengah terlelap di kawasan pemukiman di Jalan Raya Jungkat, Desa Jungkat, pukul 00.30 WIB, Senin (27/9/2021) dinihari tadi.

Warga kontan berhamburan keluar untuk mengecek apa yang terjadi. Apalagi, kemudian terdengar pula suara teriakan.

Rupanya, suara benturan itu terjadi akibat sebuah mobil pick up yang mengangkut buah cempedak menabrak truk kontainer yang tengah parkir di tepi jalan.

Dalam insiden tersebut, pengemudi pick up KB 8845 MD atas nama April Adimumu, usia 25 tahun, warga Dusun Anggrek, Kecamatan Samalantan, Kabupaten Bengkayang, meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun, mobil pick up yang dikendarai April Adimumu dari arah Sungai Pinyuh hendak menuju ke Kota Pontianak.

April membawa angkutan buah cempedak bersama seorang kernek atas nama Muhammad Suryadi, warga Pontianak.

Begitu memasuki Jalan Raya Jungkat, mobil pick up tiba-tiba tak terkendali, lalu melebar ke arah kanan jalan.

Brak! Pick up tersebut menabrak truk kontainer roda 12 KB 8342 OL yang sedang parkir di tempat kejadian perkara.

Usai kejadian, warga dan para pengguna jalan berupaya memberikan pertolongan kepada April Adimumu yang terjepit di kabin mobilnya.

Sementara sejumlah buah cempedak tampak berserakan di TKP akibat benturan keras itu.

Dari video yang diterima SUARAKALBAR.CO.ID, sejumlah warga tampak berupaya mengeluarkan tubuh April yang sudah tak sadarkan diri.

Warga bahkan harus menggunakan linggis untuk membuka pintu mobil agar sang sopir bisa diberikan pertolongan.

Lebih dari satu jam berjuang, April akhirnya bisa keluarkan, dan dibawa ke Puskesmas Rawat Inap Jungkat.

Malang, dalam upaya penanganan medis, April menghembuskan nafas terakhirnya, dengan luka di bagian wajah dan patah tulang dada.

Sedangkan kernek pickup, Muhammad Suryadi, dalam kondisi luka-luka, namun sadarkan diri.

Hingga berita ini diturunkan, kecelakaan maut di Jalan Raya Jungkat ini telah ditangani personel Satlantas Polres Mempawah.