Mempawah Luncurkan Aplikasi SiPeMuDik untuk Petakan Mutu Pendidikan
Mempawah (Suara Kalbar) – Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disdikporapar) Kabupaten Mempawah, belum lama ini meluncurkan Aplikasi SiPeMuDik untuk memetakan kualitas pendidikan.
Sebagai langkah awal penggunaan aplikasi ini di sekolah-sekolah, Disdikporapar melalui Bidang Pendidikan Dasar, menggelar bimbingan teknis atau bimtek bagi para operator di jenjang sekolah menengah pertama (SMP).
Kepala Disdikporapar Kabupaten Mempawah, El Zuratnam, mengatakan, aplikasi SiPeMuDik merupakan hasil inovasi Bidang Pendidikan Dasar, khususnya Kepala Seksi SMP dan PKLK, Ilhamdi, S.Pd.I, M.Si.
“Saya sangat mengapresiasi diluncurkannya aplikasi ini. Dengan demikian, kita bisa dengan cepat menyajikan data pemetaan mutu pendidikan di Kabupaten Mempawah setiap saat dibutuhkan,” ujar El Zuratnam.
Sesuai namanya, SiPeMuDik merupakan singkatan dari Sistem Pemetaan Mutu Pendidikan yang diharapkan dapat menjadi sarana untuk untuk meng-input dan menyajikan data pendidikan secara online.
“Jadi dengan Aplikasi SiPeMuDik, cukup satu klik, kita akan memperoleh berbagai sajian data tentang pemetaan mutu pendidikan di Kabupaten Mempawah,” ucap El Zuratnam lagi.
Karena itu, ia mendukung digelarnya bimbingan teknis Aplikasi SiPeMuDik bagi para operator sekolah di jenjang SMP.
Ia berharap, dari bimtek ini dapat dilakukan berbagai simulasi agar proses pengisian maupun pengolahan data pendidikan dapat terlaksana dengan cepat, tepat dan sesuai dengan kondisi riil di masing-masing sekolah.
Sementara itu, Kasi SMP dan PKLK, Ilhamdi, mengatakan, Aplikasi SiPeMudik merupakan bagian dari inovasi saat penugasan dirinya saat mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawasan (PKP) Angkatan III Tahun 2021.
PKP itu sendiri diselenggarakan Badan Diklat DI Yogyakarta. Tugas akhir dari PKP itu adalah melakukan aksi perubahan.
“Nah, salah satu wujud dari aksi perubahan ini, saya membuat satu aplikasi Sistem Pemetaan Mutu Pendidikan atau disingkat SiPeMuDik,” jelasya.
Lahirnya aplikasi ini, tambah Ilhamdi, berawal dari berbagai permasalahan yang kerap dihadapi dalam kecepatan penyajian data kependidikan, khususnya di jenjang SMP dan PKLK yang menjadi wewenang tugasnya.
Selama ini, proses pengolahan dan penyajian data dari masing-masing satuan pendidikan masih menggunakan aplikasi Daprodik milik Kemendikbud. Hanya saja, proses sinkronisasi data dari Daprodik membutuhkan waktu cukup lama.
“Karenanya, dengan lahirnya inovasi aplikasi SiPeMudik, kami harapkan bisa menghasilkan informasi data yang sangat cepat, akurat dan riil, cukup dengan satu klik saja,” imbuhnya.
Ilhamdi yakin, kemanfaatan aplikasi SiPeMuDik akan mampu menopang kemajuan pendidikan di Kabupaten Mempawah.
Terlebih, di dalam menu aplikasi ada delapan standar nasional pendidikan, dan juga sub menu rumah belajar.
“Di sub menu rumah belajar ini nantinya akan diisi materi bahan ajar sebagai solusi belajar daring di tengah pandemi,” pungkasnya.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





