SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Penjual Apam Pinang Berhati Mulia di Mempawah, Diskon Upah Besar-besaran untuk Pasang Keramik Masjid

Penjual Apam Pinang Berhati Mulia di Mempawah, Diskon Upah Besar-besaran untuk Pasang Keramik Masjid

Partono (baju kuning), seorang penjual Apam Pinang di Desa Pasir, Mempawah Hilir, yang memberikan diskon upah besar-besaran atas pemasangan tangga dan keramik porselen di Masjid Miftahul Jannah, Dusun Bemban, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur. SUARAKALBAR.CO.ID/IST

Mempawah (Suara Kalbar) – Pemasangan keramik porselen untuk lantai Masjid Miftahul Jannah, Dusun Bemban, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur, kembali mendapat kemudahan dari Allah SWT.

Itu setelah biaya pemasangan keramik masjid mendapat diskon besar-besaran dari sang pekerja yang bernama Partono dan kedua rekannya.

Partono yang sehari-hari adalah penjual Apam Pinang di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, rela hanya dibayar Rp 400 ribu untuk pemasangan keramik teras masjid yang berukuran 64 meter persegi. Keren!

“Hati pak Partono yang seorang penjual Apam Pinang ini benar-benar mulia. Demi memudahkan masyarakat Dusun Bemban untuk beribadah, ia memberikan diskon upah yang sangat besar,” ungkap Yoso Miharjo yang akrab disapa Gatot Plastik, Rabu (7/7/2021) sore.

Dalam hitungan Gatot Plastik, ongkos terendah pemasangan keramik adalah Rp 25 ribu per meter persegi. Sementara teras masjid memiliki luas 64 meter persegi. Dengan demikian, seharusnya Gatot membayar Rp 1.600.000.

Itu belum termasuk biaya pembuatan dan pemasangan tangga masjid. Gatot menyakini, dibutuhkan biaya total sekitar Rp 2 juta.

Namun jawaban dari sang tukang, yakni Partono dan kedua rekannya, langsung membuat hati Gatot Plastik bergetar. Ia nyaris tak percaya.

“Ketika saya tanya berapa ongkos yang harus saya bayar untuk pemasangan keramik porselen dan tangga masjid, Pak Partono bilang cukup Rp 400 ribu. Jadi ada diskon Rp 1,6 juta dari penjual Apam Pinang ini. Alhamdulillah,” ujar Gatot Plastik.

Untuk memastikan upah yang dibayar hanya Rp 400 ribu, Gatot sekali lagi bertanya kepada Partono.

“Saya beri diskon upah bukan karena mas Gatot, tapi karena Allah Taala. Jadi cukup Rp 400 ribu, saya selesaikan pemasangan tangga dan keramik teras masjid seluas 64 meter persegi,” kata Partono kepada Gatot.

Terang saja, Gatot Plastik mengucap syukur. Sekali lagi Allah SWT memberikan kemudahan atas upayanya untuk memakmurkan “Rumah” Allah.

“Padahal, dalam kehidupan sehari-hari, Pak Partono ini jauh dari kata cukup. Tapi ia ikhlas bekerja untuk Allah SWT. Subhanallah!” ujarnya.

 

Gatot Plastik Terus Berjuang

Dalam bakti sosial menyambut Idul Adha 1442 H, Gatot Plastik beserta Tim Penata Taman atau Landscaper Kota Mempawah, telah bertekad untuk memakmurkan Masjid Miftahul Jannah di Dusun Bemban, Desa Sejegi.

Langkah pertamanya untuk membeli mimbar masjid, telah dikabulkan Allah SWT dengan perantaraan seorang pejabat Mempawah berinisial Syarifah MNH, pengusaha muda berinisial WND dan seorang dokter spesialis kandungan di Mempawah.

Sementara saat ini, pemasangan keramik porselen teras dan tangga masjid, sedang proses finishing oleh tukang bernama Partono, bersama kedua rekannya.

“Dan satu lagi tekad saya yang mudah-mudahan akan kembali dikabulkan Allah SWT. Yakni, pemasangan keramik di bagian dalam Masjid Miftahul Jannah yang memiliki luas 136 meter persegi,” ujarnya.

Biaya yang dibutuhkan untuk pembelian porselin dan biaya pemasangannya sekitar Rp 12 juta.

“Untuk itu, saya akan terus menjual bunga-bunga yang saya miliki kepada para donatur. Semoga semakin dimudahkan Allah SWT. Amiin!” paparnya.

Sebenarnya, ada seorang pengusaha kelahiran Mempawah di Jakarta yang bersedia memberikan bantuan untuk penyelesaian pemasangan keramik di dalam masjid tersebut.

Namun Gatot mengatakan, dirinya masih berupaya untuk mengoptimalkan upaya penjualan bunga miliknya.

Komentar
Bagikan:

Iklan