Sanggau (Suara Kalbar)- Bupati Sanggau Paolus Hadi menghadiri dan memberikan penghargaan pada hari donor darah sedunia ke 21 yang dilaksanakan oleh PMI Kabupaten Sanggau dengan tema Donorkan Darahmu, Agar Kehidupan Dunia Terjaga “Give Blood and Keep The World Beating” di Gedung PMI Kabupaten Sanggau, Senin, (14/6/2021).
“Selamat hari donor darah sedunia yang ke 21, gunakan darahmu untuk berdompu dan bisa berdonor kepada orang lain, buktikan aku dompumu dan kamu dompuku,”ujar Bupati Sanggau Paolus Hadi.
Paolus Hadi yang juga selaku Pelindung PMI Kabupaten Sanggau mengatakan bahwa berdonor bukanlah keinginan pemerintah dan PMI secara nasional.
“Tidak bosan-bosan kami sampaikan bahwa penyelenggaraan donor darah ini tentu bukan hanya keinginan pemerintah atau tim PMI secara nasional maupun dunia, sekali lagi saya katakan bahwa penyelenggaraan ini sebenarnya datang dari kebutuhan penting dari manusia di dunia ini,”ujarnya.
Jadi fungsi PMI ketika memang harus ada transfusi darah, untuk mendapatkan darah tentu ada pendonornya.
“Nah ketika darahnya datang harus diolah, harus mendapatkan darah yang steril dan kualitas baik sehingga bisa di transfusikan,” jelas Paolus Hadi
Bupati juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat Sanggau untuk bisa berdonor, sehingga memberikan kebahagiaan orang banyak.
“Mohon dukungan nya untuk seluruh masyarakat Sanggau khususnya untuk bisa berdonor. Ada dua kepentingan jika berbicara soal donor darah, yang pertama tentu kepentingan pribadi bagi pendonor untuk kesehatan diri, kemudian kepentingan yang kedua adalah adanya kita saling berbagi. Memang jika berbicara berbagi biasanya orang sulit, ketika kita bisa berbagi itu merupakan sebuah kebahagiaan diri dan banyak orang,” ucapnya.
Sementara itu dr. Yuliana Yuli Exlasia, Ketua Panitia dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh masyarakat Sanggau untuk tidak takut berdonor di masa pandemi ini.
“Pada hari ini sudah kita laksanakan kampanye, ajakan donor darah yang sudah kita laksanakan bersama . Hari ini juga kami akan menyerahkan penghargaan kepada sukarelawan yang sudah rutin mendonorkan darah khususnya di Kabupaten Sanggau,”ungkapnya.
Untuk saat ini seperti dampak dari pandemi Covid-19 ini berdampak menurun nya jumlah pendonor di seluruh dunia.
“Untuk itu kami mengingatkan bagi para pendonor untuk tidak takut berdonor darah di masa pandemi ini, kareta kita tetap melalui protokol kesehatan dan menerapkan prosedur-prosedur yang telah kita tetapkan,” kata Yulia.
