H-9 Idul Fitri, Polisi di Jungkat Fokuskan Imbauan Prokes di Pasar dan Pusat Keramaian

Personel Polsek Siantan, Polres Mempawah, saat memberikan edukasi protokol kesehatan saat transaksi jual beli yang cukup padat di Pasar Jungkat, Senin (3/5/2021) pagi. Sejumlah pedagang dan pengunjung juga diberikan teguran lisan karena tak mengenakan masker. SUARAKALBAR.CO.ID

Mempawah (Suara Kalbar) – Memasuki 21 Ramadan 1442 H atau
H-9 Idul Fitri, Polsek Siantan, Polres Mempawah, menitikberatkan penyampaian
imbauan protokol kesehatan di titik-titik keramaian warga, termasuk transaksi
jual beli di Pasar Jungkat.

Sejak pagi tadi, sejumlah personel Polsek Siantan berkeliling
Pasar Tradisional Pangkalan Mas Jungkat, Kompleks Ruko Pasar Jungkat hingga ke
pasar modern Alfamart dan Indomaret.

“Dalam pengecekan proses transaksi jual beli di seputaran
Pasar Jungkat ini, masih kita temukan pedagang dan warga yang tidak mengenakan
masker, tidak menjaga jarak dan berpotensi kerumunan sehingga kita berikan
teguran lisan,” ungkap Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono.

Rahmad Kartono lebih lanjut mengatakan, menjelang H-9 Idul
Fitri, aktivitas di Pasar Jungkat mulai terdapat peningkatan signifikan.

Dan ia memprediksi, mulai esok hari dan hingga H-1 Idul
Fitri, aktivitas di Pasar Jungkat akan terus meningkat, sehingga perlu Polsek Siantan
perlu menitikberatkan imbauan protokol kesehatan dalam transaksi jual beli ini.

“Personel Polsek Siantan bergerak terus setiap hari, pagi,
siang hingga sore hari, agar masyarakat tidak mengabaikan disiplin prokes ini
demi keselamatan bersama dari bahaya Covid-19,” ujarnya.

Terkait dengan harga sembako, Rahmad Kartono mengungkapkan,
masih terpantau stabil dan para pedagang menjelaskan stok aman hingga Idul
Fitri.

“Kami memprediksi akan ada kenaikan sejumlah harga sembako
menjelang Lebaran karena mekanisme pasar, namun personel kami tadi juga menyampaikan
imbauan agar pedagang mematok harga yang wajar sehingga tetap terjangkau
masyarakat dan tidak menimbulkan keresahan,” tegasnya.

Penulis : Distra