Pemkab Mempawah Bantu Biaya Pendidikan Kedua Anak Korban Sriwijaya Air

Bupati Mempawah, Erlina, bersama Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, menyerahkan akta kematian Agus Minarni kepada Jamiat, sang paman, di Bandara Supadio, Sabtu (17/1/2021) sore. SUARAKALBAR.CO.ID/Ist

Mempawah (Suara Kalbar) – Pemerintah Kabupaten Mempawah
kembali menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah jatuhnya pesawat
Sriwijaya Air SJ-182, yang dua diantara penumpangnya adalah warga Mempawah.

Kedua warga Mempawah tersebut adalah Muhammad Nur Kholifatul
Amin, ASN Dinas Dikporapar, dan istrinya, Agus Minarni, Guru Pendidikan Agama
Islam di SMAN 1 Mempawah Hilir.

Pada Sabtu (16/1/2021) tadi malam, jenazah Agus Minarni yang
teridentifikasi Tim DVI Mabes Polri, telah dimakamkan di Desa Sengkubang,
Kecamatan Mempawah Hilir.

Saat menyambut kedatangan peti jenazah Agus Minarni di
Bandara Supadio, Kabupaten Kubu Raya, biasa disebut Supadio Pontianak, Erlina kepada
awak media mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Mempawah siap membantu biaya
pendidikan kedua anak korban.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Mempawah, kami
menyampaikan turut berduka cita yang mendalam. Semoga amal ibadah almarhumah
diterima di sisiNya. Kami akan membantu pendidikan anak-anak korban hingga selesai.
Akan kami bantu,” tegas Erlina, Sabtu (16/1/2021) sore.

Bantuan biaya pendidikan tersebut, tambah Erlina, berupa pembayaran
SPP kepada kedua anak korban yang nantinya akan ditanggung Pemerintah Kabupaten
Mempawah.

Pasangan Muhammad Nur Kholifatul Amin dan Agus Minarni
meninggalkan dua orang anak laki-laki, yakni Muhammad Agus Nur Fauzan yang
berkuliah di Universitas Darussalam (Unida) Gontor, Demangan, Siman, Kabupaten
Ponorogo, Jawa Timur, di semester 6.

Sedangkan yang kedua, Muhammad Agus Nur Hafidh, bersekolah di
Pondok Modren Gontor, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, di Kelas 1 Intensif.

Sementara itu, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, turut
menyatakan rasa berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya.

Ia juga berharap, hak-hak ahli waris harus segera dipenuhi. “Hak-hak
ahli waris harus disegerakan, karena menjadi hak yang telah diatur,”
tegasnya.

Jamiat, paman Agus Minarni, mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah yang telah membantu proses
pemulangan jenazah Agus Minarni ke rumah duka.

Ia juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerja
keras pemerintah, Basarnas, TNI AL, Polri, Kementerian Perhubungan dan pihak-pihak
lain yang berupaya pencarian para korban sejak jatuhnya pesawat Sriwijaya Air
hingga saat ini.

“Dalam kesempatan ini pula, kami selaku pihak keluarga menyampaikan
permohonan maaf jika semasa hidupnya almarhumah Agus Minarni telah berbuat kekhilafan,”
tutupnya.

Penulis : Distra