SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Wali Kota Minta Keanekaragaman Budaya Dikenalkan ke Generasi Milenial

Wali Kota Minta Keanekaragaman Budaya Dikenalkan ke Generasi Milenial

Para peserta Kegiatan Rapat Koordinasi Bidang Kebudayaan di Ballroom Mahkota Hotel Singkawang, Selasa (17/11/2020).

Singkawang (Suara Kalbar)- Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie meminta kekayaan dan keanekaragaman budaya Indonesia dapat diperkenalkan kepada kaum milenial sehingga dapat lestari sepanjang masa.

Hal ini disampaikannya saat membuka Kegiatan Rapat Koordinasi Bidang Kebudayaan di Ballroom Mahkota Hotel Singkawang, Selasa (17/11) 2020.

 “Beragamnya kekayaan budaya Indonesia membutuhkan wadah bagi para pelakunya untuk mengapresiasi diri, sekaligus memperkenalkan keanekaragaman budaya kita pada kaum milenial, sehingga dapat lestari sepanjang masa,” ujar Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie dalam sambutannya.

Dia menjelaskan, sebagai acuan dimana setahun yang lalu Kedutaan Besar Indonesia di Moskow Rusia menyelenggarakan Festival Budaya Indonesia dan mampu menyedot perhatian masyarakat.

“Akhirnya, saya atas nama Pemkot Singkawang mengucapkan  terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mempersiapkan penyelenggaraan  kegiatan ini,” katanya.

Ditempat yang sama, Asisten I Setda Singkawang, Heri Apriadi mengatakan rapar koordinasi kegiatan ini dilaksanakan pertama kali dalam rangka menindaklanjuti  UU Nomor  5 Tahun 2017 tentang kemajuan kebudayaan.

“Melalui rakor ini kita coba mewujudkan Singkawang hebat pada misi pertama  melalui dan menghimpun aspirasi penggiat budaya yang ada di Kota Singkawang,” jelasnya.

Menurutnya, seni budaya termasuk 17 paguyuban, menjadi bahan nanti menja   di dinas pendidikan dan ke budayaan dalam rangka menyusun pokok-pokok pikiran kebudayaan daerah  dengan memajukan kebudayaan daerah ini.

“Kalau kebudayaan pada hakikatnya secara umum masih berada di budaya nasional atau daerah, berpengaruh besar adalah penggunaan IT, berbentuk tiktok dan sebagainya, dukungan ortu, stake holder, budaya kita tetap terjaga dan terpeliharam bahan untuk mereka analisas sebagai pelengkap saja,” jelasnya.

Dia menjelaskan, menjadi bahan kajian kesra nanti berkaitan dengan kelembahaan daerah yang ada dari pembinaan budaya ini melalui pariwisata hulunya budaya hilirnya di pariwisata.

“Parpora apa yang akan ditingkatkan nanti kajian , kemudian aksesnya jalan sudah kah belum menuju lokasi, dari pertemuan ini akan kita kaji lekatkan di dinas atau kesra,” katanya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang, Bujang Syukri mengatakan sebagai kapasitas yang salah satu fungsinya mengaktifkan seluruh elemen yang daya tarik ramai ke Kota Singkawang.

“Salah satu even budaya hari ini dibangun event bersama baik Wali Kota, Asisten Dinas dari komunitas sanggar 17 paguyuban dari kelompok budaya dan sekolah menciptakan budaya yang kita anggap, belum siginifikan budaya itu berkembang dan dijual ingin memasarkan semua orang datang ke Singkawang langkah konkret dan kebijakan kebudayaan  daerah,” jelasnya.  

Menurutnya, justru dalam arahan tadi Wali Kota Singkawang mengatakan kita berduka tidak boleh ada event,  ada kreasi baru dan kebudayaan baru di era Covid- 19, semakin berkembang versi virtual sekarang ini menciptakan pelestarian kebudayaan ala era Covid- 19 dengan protokol kesehatan tidak pernah lupakan.

Ditempat yang sama, Pengurus Olahraga Sumpit Kota Singkawang, Aan Andreas mengatakan ada pergantian khusus penggiat tradisional khususnya sumpit.

“Di daerah internasional berharap event-event sumpit yang  sudah dilaksanakan Pemda Singkawang terus berlanjut, olahraga tradisional bisa dibangkitkan dan dikemas sedemikain rupa menggali potensi yang ada di Kota Singkawang di Indonesia sudah berkembang,” jelasnya.

Dia mengatakan untuk sumpit di kalangan pemuda selama ini  perkembagan ini cukup baik 2011 di Kota Singkawang. “Turnamen sudah banyak atlet sumpot uang membawa nama Kota Singkawang sudah banyak diadopsi anak-anak muda,” jelasnya.

Menurutnya, perlunya dirangkul anak-anak muda yang belem melek olahraga sumpit. “ Kita berharap di Singkawang dengan kalangan beragam yuk kita sama-sama mengikuti olahraga sumpit,” katanya.

Penulis  : Tim Liputan 

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan