Wabup Kapuas Hulu Minta Warga Rumah Adat Tetap Disiplin Protokol Kesehatan

Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero, menghimbau kepada warga masyarakat adat untuk patuh protokol kesehatan

Kapuas Hulu (Suara kalbar) – Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero, menghimbau kepada warga masyarakat adat, yang merupakan korban kebakaran rumah Betang Tanga’ Banua, RT04/RW02, Dusun Bulan Tinjo, Desa Sayut, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

Hal itu ia sampaikan saat mengunjungi para korban kebakaran Rumah Betang (Rumah Adat Suku Dayak) tersebut.

“Saat ini memang korban dalam keadaan berduka, namun saya tetap mengingatkan bahwa kita masih menghadapi Pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, saya mohon setiap rumah adat, di mana pun, wajib masyarakatnya pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan,” tegas Pria yang juga menjabat Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu itu.

Lebih lanjut Anton mengatakan, mayoritas rumah betang di Kabupaten Kapuas Hulu, sudah melengkapi fasilitas terkait protokol kesehatan terutama menyediakan tempat mencuci tangan. 

Adapun rumah betang dengan 51 bilik tersebut terbakar pada Sabtu (17/10/2020) malam, sekitar pukul 20.30 WIB. Kebakaran itu menyebabkan 342 jiwa kehilangan tempat tinggal. 

Penulis : Noto/adv