Kuliah Kerja Usaha Lewat Tangguh Covid-19
![]() |
Mahasiswa KKU Tangguh |
Pontianak (Suara Kalbar) – Pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan di segala aspek kehidupan, sehingga perlu adaptasi dari masyarakat untuk hidup pada masa new normal.
Salah satu bentuk kontribusi yang dilakukan Universitas Muhammadiyah Pontianak dalam rangka membantu Pemerintah mencegah penyebaran Covid-19 adalah dengan menurunkan 734 mahasiswa pada 15 kota/kabupaten melaksanakan Kuliah kerja usaha dengan tema Tangguh Covid-19.
KKU Tangguh Covid-19 yang diusung oleh Universitas Muhammadiyah Pontianak melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah KKU yang terfokus pada Pencegahan Penyebaran Covid-19 dan Pemberdayaan Masyarakat berbasis Ekonomi Kreatif bagi masyakarat dan UMKM yang terdampak Covid-19.
Pada pelaksanaannya, mahasiswa ditempatkan sesuai domisili masing-masing dengan seluruh pelaksanaan mengikuti protocol new normal. Seluruh rangkaian kegiatan dipersiapkan, dimonitoring dan dievaluasi secara daring menggunakan aplikasi yang sudah di hak ciptakan oleh Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Selain melakukan sosialisasi pelaksanaan protocol new normal di rumah-rumah, di pasar dan di tempat ibadah dari pelaksanaan KKU juga dihasilkan berbagai macam produk, seperti face shield, masker kain, tempat cuci tangan, sabun antibakteri, minuman, permen herbal berbasis jahe sebagai salah satu langkah preventif penyebaran Covid-19.
Sementara dalam menumbuhkan ekonomi kreatif, mahasiswa melakukan pelatihan pembuatan aneka produk, seperti :Masker, Face Shield, Hand Sanitizer, Lampu Hias dari bahan bekas, Pengolahan Ikan menjadi aneka produk dan Produk Ekonomi kreatif lainnya.
Dr. Doddy Irawan, ST, M.Eng selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Pontianak mengapreasiasi pelaksanaan KKU yang dilakukkan oleh mahasiswa.
“Saya berharap teknologi yang diberikan kepada masyarakat dapat dilanjutkan oleh masyarakat meskipun kegiatan KKU sudah selesai,” ungkapnya.
Edy Suryadi, SE, MM selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat mengatakan KKU Tangguh Covid-19 merupakan adaptasi yang dilakukan oleh LPPM dan Panitia KKU untuk tetap melaksanakan pengabdian kepada masyarakat.
“Saya juga berharap masyarakat dapat melanjutkan teknologi-teknologi yang diberikan dan kebiasaan-kebiasaan di masa new normal yang sudah disosialisasikan. Pada pelaksanaan KKU ini juga dihasilkan artikel ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa dan diterbitkan pada jurnal ilmiah nasional dan video pelaksanaan kegiatan KKU pada youtube channel Universitas Muhammadiyah Pontianak,” ungkapnya.
Penulis : Tim Liputan
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now