DAK Dialihkan Untuk Covid-19, Dinas BM SDA Sanggau Lakukan ini

Jl Sutan Syahrir, Sanggau, salah satu jalan yang dibatalkan untuk di rehab. Namun Dinas BM SDA Sanggau akan terus melakukan perbaikan terhadap jalan yang rusa berlubang.[Suarakalbar/Darmansyah]

Sanggau (Suara Kalbar) – Beberapa Proyek peningkatan jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kabupaten Sanggau batal dilaksanakan pada 2020. Hal ini dikarenakan anggaranya ditarik kembali oleh pemerintah pusat  dengan surat edaran Kementerian Keuangan Nomor S-247/MK.07/2020 untuk digunakan menangulangi dan mencegah Covid-19.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BM SDA) Kabupaten Sanggau, John Hendri mengungkapkan, anggaran proyek yang bersumber dari DAK dengan total anggaran sekitar Rp 43 miliar itu ditarik kembali oleh pemerintah pusat sehingga beberapa proyek jalan di Sanggau terpaksa dibatalkan.

“Dalam mengantisipasi itu melalui workshop yang ada, workshop itu merupakan cadangan bila ada rusak-rusak yang parah maka kita perbaiki dengan workshop. Contohnya yang kita lakukan bulan kemaren ada lobang-lobang jalan dikota Sanggau yang kita tambal,”kata Jhon Hendri.

John menyebut,  artinya untuk daerah daerah yang dananya ditarik kembali sehingga batal dilaksanakan tetap akan dilakukkan pemeliharaan.

“Termasuk seperti ruas jalan Sutan Syahrir yang ada di kelurahan beringin yang sudah direncanakan tapi batal karena ini, tetapi pemeliharaan tetap ada kita lakukan apalagi pemeliharaan yang bersifat insendentil tetap kita lakukan,”tutupnya.

Penulis : Darmansyah Dalimunthe

Editor   : Diko Eno