Dampak Covid-19, Opal di Sekadau Sepi Penumpang

Sejumlah Opal di Sekadau.[Suarakalbar/Tambong]

Sekadau (Suara Kalbar) – Akibat dampak dari pandemi covid-19, Opal (Ojek Pangkalan) di Sekadau sepi penumpang. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, satu orang penumpang pun susah didapatkan.

Salah seorang tukang ojek di sekadau, Mariadi mengatakan selama pandemi covid-19 ia jarang sekali menemukan penumpang.

Selain itu dengan ada pembatasan sosial distancing membuat dirinya dan beberapa teman ojek lainnya susah masuk kampung mengantar penumpang.

“Kami Tukang Ojek di Sekadau sangat-sangat merasakan dampak Covid-19. Penumpang sangat tidak ada,” ujarnya kepada suarakalbar.co.id, Senin (20/4/2020).

Tukang ojek yang biasa mangkal di terminal lawangkuari tersebut menyampaikan sepinya penumpang karena dipengaruhi sepinya orang hilir mudik di terminal.

Bahkan ia mengaku mangkal dari pagi hari hingga sore tak mendapatkan satupun penumpang.

Untuk itu ia berharap pemerintah bisa memperhatikan tukang ojek yang sangat merasakan dampak dari pandemi covid-19.

“Kami berharap pihak terkait dapat memperhatikan tukang ojek,” harap Mariadi.

Mariadi mengaku sehari-hari hanya mengandalkan bekerja sebagai tukang ojek. Hanya dari situlah ia mendapatkan sumber penghasilan sehingga perlu perhatian dari pihak terkait.

Penulis : Tambong Sudiyono

Editor    : Diko Eno