Tangani Radikalisme Perlu Sinergi, FKPT Kalbar dan IAIN Pontianak Teken Kerja Sama

Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalbar menandatangani Momerandum of understanding (MoU) dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak.(Ist)

Pontianak (Suara Kalbar)- Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalbar menandatangani Momerandum of understanding (MoU) dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Penandatanganan  naskah MoU dilaksanakan pada Ahad (16/3/2020) di Pontianak, oleh Rektor IAIN Pontianak, Dr. Syarif, dan Ketua FKPT Dr. Wajidi Sayadi, dalam rangkaian gala dinner yang diselenggarakan walikota Pontianak untuk peserta international conference on religion, humanity and development FUAD-UKM.

Menurut penggagas MoU itu, Dekan FUAD IAIN Pontianak, Dr. Ismail Ruslan, dalam MoU itu disepakati kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.  Kedua lembaga ini bersepakat untuk bermitra dalam kegiatan-kegiatan yang akan datang.

“Saya berharap dengan adanya MoU ini, ada tindak lanjut dengan program yang berkaitan dengan pencegahan radikalisme di Kalbar, melibatkan dosen dan mahasiswa FUAD, katanya.

Sementara itu Ketua FKPT Kalbar Dr. Wajidi mengatakan MoU dengan berbagai pihak perlu dilakukan karena FKPT tidak bisa bergerak sendiri untuk menangkal radikalisme dan terorisme. Pihak lain perlu diajak bekerja sama untuk menyukseskan program-program yang sudah direncanakan.

“Dengan MoU ini kita membangun sinergis dan bermitra dalam mengedepankan wawasan moderasi Kebangsaan dan Keagamaan,” katanya.

Ditambahkan, dengan moderasi inilah virus-virus Radikalisme bisa dicegah dan ditangkal sesuai visi misi FKPT.

Rilis FKPT Kalbar