Erlina Wajibkan ASN Pakai Baju Adat Melayu

Erlina dalam acara Ramah Tamah Pengurus MABM se-Kalimantan Barat, Jumat (13/03/2020) malam di Rumah Dinas Bupati Mempawah.[Suarakalbar/Dian Sastra]

Mempawah (Suara Kalbar)-  Dalam upayanya melestarikan seni adat budaya Melayu, Bupati Mempawah, Hj Erlina, menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) yang mewajibkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) mengenakan pakaian adat Melayu setiap hari Jumat. Kebijakan ini telah berlaku sejak dirinya dilantik memimpin Kabupaten Mempawah.

“Setiap hari Jumat telah diwajibkan seluruh ASN untuk memakai baju adat Melayu. Saya berharap kebijakan ini tidak hanya diterapkan di lingkungan ASN saja, melainkan juga instansi vertikal di Kabupaten Mempawah agar menggunakan pakain adat Melayu,” harap Erlina dalam acara Ramah Tamah Pengurus MABM se-Kalimantan Barat, Jumat (13/03/2020) malam di Rumah Dinas Bupati Mempawah.

Bupati Erlina mengatakan, aturan penggunaan baju adat Melayu itu sendiri merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk mendukung MABM dalam rangka pelestarian nilai adat budaya Melayu di masyarakat.

“Kita ingin citra adat budaya masyarakat Melayu semakin harum dan terkenal luas. Agar adat budaya Melayu tidak hilang ditelan zaman,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Erlina mengatakan, ramah ramah sebagai momentum yang tepat untuk meningkatkan silaturahim serta saling bertukar fikiran antar Pengurus MABM se-Kalimantan Barat dalam upaya memajukan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

“Selamat datang di Kota Mempawah, semoga seluruh rangkaian acara yang akan dilaksanakan MABM berjalan dengan sukses dan lancar sesuai agenda yang telah ditetapkan. Mulai dari peresmian Rumah Budaya Melayu Mempawah, Pelantikan Pengurus MABM  Kabupaten Mempawah periode 2020-2025 serta Rakerda MABM se-Kalimantan Barat,” ucapnya mendoakan.

Acara ramah tamah Pengurus MABM se-Kalimantan Barat di Rumah Dinas Bupati Mempawah, dihadiri Wakil Gubernur, Drs. H Ria Norsan, Ketua DPP MABM Kalimantan Barat, Prof. Chairil Effendy, Pengurus MABM se-Kalbar, Pengurus MABM Mempawah, Kerabat Keraton Ismahayana Landak, Raja Tayan Gusti Yusri, Tokoh Masyarakat Melayu Mempawah dan Tokoh Agama di Kabupaten Mempawah.

Penulis : Dian Sastra

Editor    : Diko Eno