SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Nasional Jabodetabek Masih Terendam Banjir, Jumlah Pengungsi 173 Ribu Jiwa

Jabodetabek Masih Terendam Banjir, Jumlah Pengungsi 173 Ribu Jiwa

Warga mengungsi di Halte Transjakarta Jembatan Baru, Daan
Mogot, Jakarta Barat, Kamis (2/1/2020). Menurut warga, mereka terpaksa
memilih mengungsi ke halte tersebut akibat kurangnya posko pengungsian
di sekitar lokasi terdampak banjir.

Jakarta (Suara kalbar)- Jumlah korban banjir dan longsor yang melanda DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat bertambah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana mencatat korban meninggal dunia per Sabtu 4 Januari 2020, pukul 10.00 WIB bertambah menjadi 53 orang dan 1 orang hilang.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulan Bencana, sedikitnya 14 daerah di Jabodetabek dengan total 103 kecamatan dan 277 kelurahan terendam air sejak 1 Januari 2020. Jumlah korban pengungsi sekitar 173.064 jiwa dari 39.627 KK, akibat banjir tersebut.

Wilayah yang terdampak banjir paling parah adalah di Bekasi dengan ketinggian air mencapai 3-6 meter. Jumlah kelurahan yang terendam banjir di Kota dan Kabupaten Bekasi mencapai 85 kelurahan.

Sedangkan di wilayah Bogor dan Tangerang, puluhan kecamatan juga terendam banjir hingga dua meter.

Di wilayah Jakarta sebanyak 17 kecamatan terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 70 centimeter.

Seperti diketahui diketahui hujan lebat melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya pada malam tahun baru, yakni 31 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020. Hujan selama 24 jam dan dengan intensitas tinggi menyebabkan bencana banjir di wilayah Jabodetabek.

Sumber >> VIVAnews.com

Editor : Diko Eno

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan