Ribuan Mahasiswa Demo saat Pelantikan Anggota DPRD Kalbar

Ribuan Mahasiswa saat Melakukan Aksi Ramai

Pontianak (Suara Kalbar) – Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Kalimantan Barat kembali melakukan demo di halaman Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Senin (30/9/2019).

Aksi demonstrasi ini adalah lanjutan dari tanggal 25 hingga 26 September 2019 terkait penolakan rancangan undang-undang (UU) kontroversial yang akan disahkan oleh DPR RI dalam beberapa waktu yang akan datang.

Sementara itu, Demo ini bertepatan dengan pelatihan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat priode 2019-2024 di kantor DPRD Kalimantan Barat Barat.

Terlihat Di halaman kantor DPRD ratusan personel kepolisian dari Polda Kalbar dan puluhan unit mobil untuk mengamankan pelantikan anggota  DPRD Provinsi Kalimantan Barat ini dalam rangka pelantikan juga aksi demo mahasiswa.

Wakil Ketua Sementara DPRD Kalimantan Barat yang baru dilantik Edi Eryacob mengatakan bahwa pemikiran mahasiswa ini patut diperhatikan ini adalah merupakan koreksi kepada pemerintah.

“Dan kepada kita semua memberikan bekal kepada DPRD untuk melihat subtansi tuntutan mereka yang perlu kita tindak lanjuti, oleh karena itu kita tidak boleh apreori terhadap gerakan mahasiswa, jadi kita harus melihat dan harus ada komunikasi dialog interaktif antara wakil rakyat dan komponen mahasiswa serta masyarakat lainnya,” ungkapnya kepada wartawan.

Ia memastikan ada tahapan mekanisme yang nanti akan diselesaikan dikarenakan tugasnya selaku wakil ketua sementara ini menyiapkan semua lewat lintas partai dan praksi.

Muhammad Ali Fahmi selaku Komandan lapangan mengatakan bahwa diketahui bersama UU KPK itu melemahkan KPK sendiri.

“Takutnya nanti kalau kita setujui UU KPK nantinya timbul koruptor yang merajalela. Kita liat tindak lanjutan dari pihak anggota DPRD Provinsi Kalimantan untuk menindak lanjuti sesuai dengan tanggapan mereka untuk mengawal  tuntutan ini sampai tuntas,” ujarnya saat aksi.

Jika tuntutan ini tidak di tindak lanjuti maka ia menambahkan dari Aliansi mahasiswa akan berkumpul untuk menyuarakan kembali suara para mahasiswa.

“Kami akan kembali jika tidak ditindaklanjuti,” pungkasnya.

Penulis  : Musli

Editor    : Dina Wardoyo