Warga Belitang Satu perbaiki jembatan antisipasi kerawanan arus mudik lebaran
![]() |
Kondisi jembata kayu yang sudah rusak |
Sekadau (Suara Kalbar) – Karena banyak lantai jembatan yang sudah rusak dan guna meminimalisir resiko yang bisa berakibat fatal bagi para pelintas jembatan gantung Sungai Belitang dan jembatan Sungai Lobak, sejumlah warga Desa Belitang Satu inisiasi perbaikan jembatan milik pemkab Sekadau itu secara swadaya.
Sahdan, Koordinator pekerja mengatakan hal ini dilakukan karena arus mudik lebaran sudah mulai ramai dan banyak pengendara motor roda dua yang mengeluhkan kondisi lantai jembatan banyak yang rusak. Sehingga warga secara swadaya dan gotong royong melakukan perbaikan lantai jembatan tersebut dari pagi hingga siang hari,Minggu (2/7).
“Untuk mengantisipasi arus mudik lebaran, karena saat lebaran banyak pengendara mudik yang melewati jembatan dan hal ini dilakukan untuk keselamatan bersama, jadi lantai yang rusak kita ganti secara swadaya,” ungkapnya.
Jembatan gantung Sungai Belitang dan Jembatan Sungai Lobak adalah dua jembatan yang saling berhubungan dan itu merupakan aset milik pemerintah Kabupaten Sekadau.
Dua jembatan tersebut dengan panjang total sekitar 550 meter adalah satu – satunya akses bagi warga Desa Belitang Satu dan sangat berguna juga bagi warga desa Kabupaten Sintang yang berbatasan dengan Desa Belitang Satu.
Mereka kerap belanja ke pasar Ampera Belitang untuk pemenuhan kebutuhan sehari – hari. Karena secara geografis, Desa Belitang Satu berbatasan langsung dengan daerah Kabupaten Sintang.
Penulis : M.Sandi/Suara Sekadau
Editor: Kundori
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now