Akibat sampah tutupi saluran air, jalan terendam banjir

Pontianak (Suara Kalbar)- Hujan beberapa hari ini yang mengguyur kawasan Kota Pontianak mengakibatkan sejumlah jalan tergenang air. Hal ini disebabkan oleh saluran air yang berada di sekitar jalan tertutup oleh sampah. Sehingga memicu komentar masyarakat yang berharap kepada pemerintah untuk meninggikan jalan.
Seperti yang terlihat di jalan Budi Karya, air menggenangi jalan dan juga tempat pembuangan sampah. Membuat pengendara merasa jijik ketika melewati jalan tersebut. Tidak hanya sampah yang bersekaran di jalan, terapi juga bau sampah yang menyengat menjadi keluhan masyarakat.
“Tempat pembuangan sampah di sini nih memang suke kepenuhan. Kadang orang-orang juga kalau buang sampah main lempar-lempar jak, padahal sampahnye ndak masuk tong. Jadi pas musim hujan gini, sampah betaburan di jalan dan nutup saluran air. Belum lagi baunye yang nyengat, geli jadi mau lewat,” tutur Burhan seorang pengendara, Sabtu (13/10).
Selain itu Nurhadi salah satu warga setempat menjelaskan bahwa kondisi tersebut sudah sering terjadi dari tahun-tahun sebelumnya. Sampah yang berserakan dan jalan yang rendah mengundang banjir setiap kali hujan deras mengguyur.
“Kalau udah banjir kayak gini, jadi susah mau buang sampah. Soalnye air yang bergenang di sekitaran tong sampah lumayan lama baru surut. Pertame ye karne orang-orang suke buang sampah sembarangan. Ndak mikir kali mereke, kalau udah banjir kayak gini barulah susah dan masing- masing bilang bau,” ungkapnya.
Dalam hal ini Nurhadi sangat berharap kepada agar pemerintah dapat melakukan renovasi jalan. Menutup jalan yang berlobang, serta meninggikan jalan agar ke depannya tidak lagi terjadi banjir. Tidak hanya itu, ia juga menghimbau kepada warga lainnya untuk tidak membuang sampah sembarangan, sehingga saluran air tidak tertutup sampah.
Penulis: Ade Siti Fatimah
Editor: Kundori
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




