SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Nasional Pemerintah Bakal Beri THR ASN dan TNI-Polri H-7 Lebaran

Pemerintah Bakal Beri THR ASN dan TNI-Polri H-7 Lebaran

 

Pemerintah Bakal Beri THR ASN dan TNI-Polri H-7 Lebaran

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Dok. Kemenpora)

Suara Kalbar – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, demi mendorong geliat ekonomi
dan daya beli masyarakat, pemerintah akan memberikan Tunjangan Hari
Raya atau THR bagi pekerja/buruh, Aparatur Sipil Negara, anggota
TNI-Polri. THR ini akan dibayarkan H-10 hingga H-7 sebelum Idul Fitri.

Selain itu, pemerintah juga berupaya mempercepat
penyaluran program perlindungan sosial atau perlinsos dan Kartu Sembako,
serta mengadakan Program Hari Belanja Online Nasional/Harbolnas
Ramadhan yang akan dilaksanakan selama 5 hari menjelang Idul Fitri (H-10
sampai H-6).

Untuk mengendalikan penyebaran Covid 19,
pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan pembatasan kegiatan
masyarakat, baik untuk mudik maupun bepergian. Kebijakan ini didukung
dengan pengetatan persyaratan perjalanan, termasuk keharusan melakukan
tes Covid 19, baik dengan PCR test, swab antigen, maupun GeNose test.

Keseluruhan kebijakan ini dilakukan sebagai
bentuk komitmen pemerintah untuk menjaga keseimbangan antara upaya
penanganan Covid 19 dan pemulihan ekonomi nasional (PEN), khususnya di
bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri 1442 Hijriah.

Airlangga yang juga merupakan Ketua Komite
Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN)
mengungkapkan pertumbuhan belanja nasional mengalami peningkatan yang
cukup signifikan pada April 2021.

“Dari hasil monitor data big data dari perbankan,
sudah terlihat pertumbuhan belanja nasional di bulan April, mengalami
kenaikan yang cukup besar di mana tumbuh 32,48 persen (year-on-year/YoY)
untuk yang non-seasonally adjusted dan 13,11 persen (YoY) untuk yang
seasonally adjusted,” kata Airlangga dalam keterangan persnya, Selasa
(20/4/2021).

Senada dengan pertumbuhan belanja nasional,
capaian Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia pada Maret
2021 mencatatkan rekor tertinggi di level 53,2. Sektor industri juga
mencatatkan pertumbuhan penerimaan yaitu tumbuh 10,26 persen (YoY) untuk
non-seasonally adjusted dan 1,46 persen (YoY) untuk seasonally
adjusted.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan