SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Simalungun Belajar Kelola Desa dari Kubu Raya

Simalungun Belajar Kelola Desa dari Kubu Raya

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menerima kunjungan Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, di Kantor Bupati Kubu Raya

Kuburaya (Suara Kalbar) – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan
menerima kunjungan Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, di Kantor Bupati
Kubu Raya.

Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih mengatakan,
kedatangan pihaknya bertujuan menjalin silaturahmi sekaligus mencari sejumlah
informasi terkait sektor pendapatan daerah.

“Mengingat di tempat kami di Simalungun, sumber-sumber
pendapatannya hanya ada pariwisata, pertanian, dan perkebunan. Selain itu
profesinya pegawai,” tuturnya seusai pertemuan.

Meski begitu, Saragih mengaku juga sangat tertarik dengan
upaya pembangunan desa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Ia
menyatakan pihaknya berencana mengadopsi sistem pengelolaan desa yang ada di
Kubu Raya untuk diterapkan di Simalungun.

“Yang jelas khususnya tentang desa. Bagaimana pemberdayaan
dan pengelolaan anggaran desa. Kami sudah meminta salinan perbupnya dan nanti
kita akan banyak belajar,” tuturnya.

Saragih menyebut kerja sama antardaerah sangat penting.
Mengingat pada prinsipnya semua pemerintah daerah punya tujuan yang sama. Yakni
memberikan pelayanan dan kesejahteraan kepada masyarakat.

“Kita berharap pertemuan tidak hanya sekali. Tidak saya
tidak Bupati Kubu Raya, tapi kepala dinas kami juga bisa berkunjung ke sini
dengan membawa para kepala desa. Karena tujuan kita adalah untuk memberikan
pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan yang diharapkan oleh pemerintah
pusat. Itu yang kita harapkan,” ucapnya.

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyebut besarnya peluang
bagi daerah-daerah antarprovinsi untuk saling belajar. Terlebih jika
daerah-daerah tersebut punya tipologi daerah yang sama. Sehingga ruang diskusi
pun terbuka lebar.

“Pada prinsipnya ini kan diskusi tentang tata kelola
pemerintahan,” ujarnya.

Ke depan, kata Muda, tak tertutup kemungkinan untuk
dilakukannya kerja sama yang lebih intens lagi dengan Kabupaten Simalungun.
Sebab, menurutnya, ada sejumlah kemiripan kondisi antara Kubu Raya dengan
Simalungun. Di antaranya profil sebagai daerah hinterland.

“Semacam sister city. Jadi artinya kita bisa jadikan ini
mengingat sama-sama daerah penyangga,” ucapnya.

Terkait atensi Bupati Saragih terhadap pengelolan desa di
Kabupaten Kubu Raya, Muda menyebut apa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kubu
Raya adalah upaya adaptif terhadap perkembangan zaman.

“Prinsipnya di era sekarang ini semuanya serba transparan
dan akuntabilitas yang baik. Apalagi soal dana desa,” tuturnya.

Penulis : Tim Liputan

Editor  : Dina
Wardoyo

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan