Doa Bersama untuk NKRI dan Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW di Mempawah

Mempawah (Suara Kalbar) – Ratusan jamaah dari berbagai lapisan masyarakat memadati halaman Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Mempawah di Jalan Raden Kusno, Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Sabtu (20/9/2025) malam.

Mereka hadir dalam kegiatan Doa Bersama untuk NKRI sekaligus Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW dengan tema “Lahirnya Nabi membawa rahmat untuk umat, teladani akhlak dan sunnah Nabi inshaallah Indonesia selamat.”

Tampak hadir, Penceramah Habib Syarif Hamzah bin Ali Al Kadrie dari Kota Pontianak, Kasat Binmas AKP Ahmad Dasroni mewakili Kapolres Mempawah, Kasi PD Pontren Kemenag Mempawah Misran, Majelis Sholawat Ahbabul Musthofa, Laskar IKAMA Mempawah, dan para tokoh agama.

Dalam sambutannya, Kasi PD Pontren Kemenag Mempawah Misran menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini.

“Kegiatan yang bernuansa agama selalu mendapat sambutan baik dari masyarakat Mempawah. Doa untuk NKRI yang kita laksanakan malam ini disertai shalawat kepada Nabi, semoga membawa keberkahan serta manfaat bagi kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Binmas Polres Mempawah AKP Ahmad Dasroni, yang hadir mewakili Kapolres, menyampaikan apresiasi kepada panitia. Ia mengajak jamaah untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Kami mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tidak terlibat dalam aksi yang dapat mengganggu ketertiban dan situasi kamtibmas di Kabupaten Mempawah. Jika ada potensi gangguan, segera laporkan kepada Bhabinkamtibmas di desa masing-masing,” tegasnya.

Acara semakin khidmat dengan lantunan sholawat dari majelis Ahbabul Musthofa serta doa bersama yang dipanjatkan untuk keselamatan bangsa dan negara. Tangan para jamaah pun menengadah, memohon keberkahan dan keselamatan bagi Indonesia.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana Gus Imam Jauhari mengatakan kegiatan Doa Bersama dan Maulid Akbar ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Mempawah.

“Semoga dari kegiatan ini kita semua dapat memperkuat persatuan, meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, serta menjaga keutuhan NKRI,” pungkas Gus Imam yang juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Ahbabul Musthofa Desa Sengkubang Mempawah ini.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS