SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Bisnis Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, Senin 16 Juni 2025

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, Senin 16 Juni 2025

ilustrasi nilai tukar rupiah sumber: Antara

Jakarta (Suara Kalbar) – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka tertekan pada Senin pagi (16/6/2025). Hal itu dipicu meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran serta lonjakan harga minyak, yang mendorong investor mencari aset safe haven.

Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.02 WIB di pasar spot exchange, Rupiah hari ini teretkan sebesar 3 poin (0,02%) ke level Rp 16.306,5 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar terpantau naik 0,09 poin menjadi 98,2.

Dikutip dari Trading View, indeks dolar AS naik tipis ke level 98,3 pada Senin (17/6/2025), memperpanjang penguatan dari sesi sebelumnya. Kenaikan ini dipicu meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran serta lonjakan harga minyak, yang mendorong investor mencari aset safe haven.

Konflik kedua negara di akhir pekan kembali memanas dengan saling serang infrastruktur energi. Iran juga mengancam akan menutup Selat Hormuz, jalur transit minyak utama dunia, yang meningkatkan kekhawatiran terhadap gangguan pasokan global.

Situasi ini menambah tekanan inflasi dan membuat prospek pemangkasan suku bunga oleh The Fed dalam waktu dekat menjadi semakin kecil. Bank Sentral AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap pada pertemuan Rabu (19/6), dan pasar menilai peluang pemangkasan pada Juli nyaris nol.

Pelaku pasar kini menantikan data manufaktur (Senin), penjualan ritel (Selasa), serta klaim pengangguran mingguan (Rabu) sebagai petunjuk arah kebijakan moneter The Fed selanjutnya.

Sedangkan Reuters melaporkan, dolar AS menguat terhadap sejumlah mata uang Asia, termasuk Rupiah. Sementara euro turun tipis 0,1% ke US$ 1,1537. Penguatan harga minyak dinilai menjadi sentimen negatif bagi mata uang euro dan yen, karena Jepang dan Uni Eropa merupakan importir energi utama, sedangkan AS adalah eksportir bersih.

Sebaliknya, mata uang eksportir minyak seperti krone Norwegia dan dolar Kanada justru menguat. Krone Norwegia bahkan menyentuh level tertinggi sejak awal 2023. Bank sentral Norwegia dan Swedia dijadwalkan menggelar pertemuan pekan ini, dengan ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Swedia.

Bank Sentral Swiss (SNB) juga akan mengumumkan keputusan suku bunga pada Kamis, dan diperkirakan memangkas setidaknya 25 basis poin menjadi 0%, bahkan berpotensi masuk zona negatif, seiring penguatan franc Swiss.

Sementara itu, Bank of Japan (BoJ) diperkirakan mempertahankan suku bunga acuan di 0,5% dalam rapat Selasa, namun membuka peluang pengetatan lanjutan di akhir tahun. BoJ juga disebut mempertimbangkan memperlambat penjualan obligasi pemerintah mulai tahun fiskal depan.

Di pasar komoditas, harga emas naik 0,5% ke US$ 3.450 per ons akibat lonjakan permintaan aset safe haven imbas konflik di Timur Tengah. Harga minyak juga menguat karena kekhawatiran terganggunya pasokan dari wilayah tersebut, terutama di Selat Hormuz yang strategis.

Harga Brent naik US$ 1,11 ke US$ 75,34 per barel, sementara minyak mentah AS menguat US$ 1,05 menjadi US$ 74,03 per barel.

Sumber: Investor.id

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan