Kalbar Food Festival, Jadi Wadah Pemasaran UMKM
Pontianak (Suara Kalbar)- Antusias pengunjung dalam Kalbar Food Festival 2025 yang berkolaborasi dengan program Saprahan Khatulistiwa memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM di Kalbar khususnya di Pontianak.
Berbagai booth dibuka di acara ini, kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Parkiran Ayani Mega Mall ini menjual berbagai pernak pernik khas Kalimantan Barat seperti Tenun, aksesori seperti gelang dan kalung, hingga kuliner khas Kalimantan Barat.
Salah seorang kuliner yang ramai di Kalbar Food Festival ini adalah Temet Asli Kapuas Hulu. UMKM ini dijalankan oleh Sella, warga asli Kapuas Hulu yang tinggal di Kota Pontianak. “Iyaa kita jualan disini, hingga nanti tanggal 16,” ujarnya.
Sella mengaku pejualan disini cukup menarik minat para pembeli, biasanya waktu yang ramai adalah di sore menjelang malam hari.
“Mungkin orang-orang yang habis jalan-jalan kan pengen cemilan yang ringan, temet ini pas,” katanya.
Keuntungan di Kalbar Food Festival ini pun jauh lebih tinggi dibandingkan ketika berjualan diluar, untuk harga sendiri, temet asli Kapuas Hulu dibandrol dengan harga Rp 10 ribu dengan cup gelas plastik.
Dengan harga tersebut, pengunjung sudah bisa menikmati temet ikan dengan kuah kacang khas Kapuas Hulu ini di Kalbar Food Festival.
Selain itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, N.A. Anggini Sari menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini mempromosikan UMKM di Kalimantan Barat.
“Khusus program Saprahan Khatulistiwa dan Kalbar Food Festival menjadi ajang promosi produk-produk unggulan UMKM di Kalbar untuk mampu bersaing baik ditingkat regional, nasional bahkan Internasional,” ujarnya
Penulis: Meriyanti
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




