Satu Per Dua Lebih dari Tempat Nongkrong, Dukung Pemberdayaan Disabilitas

Pontianak (Suara Kalbar)- Program unik bernama Café Satu Per Dua di Sepakat 2 Ujung, Pontianak, berhasil menarik perhatian luas, terutama di kalangan mahasiswa. Café ini hadir bukan sekadar tempat bersantai, tetapi juga menjadi pusat pemberdayaan disabilitas yang pertama di kota ini, tanpa memiliki cabang lainnya.

Selama lima bulan berjalan, inisiatif ini semakin mendapat dukungan karena komitmennya untuk membantu penyandang disabilitas mandiri dalam kehidupan profesional.

Usu, yang memimpin program pemberdayaan ini, menjelaskan bahwa café tersebut dirancang untuk mengajarkan keterampilan praktis kepada para penyandang disabilitas.

” Kami harap kepada pengunjung bisa menikmati tempat, pelayanan maupun hidangan yang telah dipesan, sehingga dapat memuaskan para pengunjung,”katanya, Jumat (4/10/2024).

Tak hanya memberikan peluang bagi para penyandang disabilitas, café ini juga memberikan pengalaman baru bagi para pengunjungnya.

Irwan, seorang mahasiswa yang sering berkunjung, mengaku café ini bukan hanya sekadar tempat untuk bersantai, tetapi juga menjadi tempat produktif baginya.

“Saya sering kesini tak hanya Cafe yang nyaman buat nyantai, akan tetapi saya disini juga mengerjakan tugas, meskipun Cafe ini tutup jam 12:00 tapi saya masih bisa mengerjakan tugas sampai subuh,” ucapnya.

Program Café Satu Per Dua tidak hanya memberikan dampak positif bagi para penyandang disabilitas, tetapi juga bagi pengunjung umum, termasuk mereka yang datang bersama keluarga atau teman.

Dengan terus berkembangnya program ini, diharapkan inklusi sosial dapat semakin kuat di Pontianak, dan café ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi dan kepedulian dapat menghasilkan perubahan yang signifikan bagi masyarakat luas.

Penulis: Andika/ Iqbal Meizar

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS